11 - 20 November, Waspada Curah Hujan dan Gelombang Tinggi di Cilacap

Kamis 12-11-2020,14:42 WIB

CILACAP - Masyarakat Cilacap dan sekitarnya diminta waspada dengan adanya potensi curah hujan yang tinggi. Hal ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Cilacap. Prakirawan Cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Cilacap, Rendi Krisnawan menjelaskan, berdasarkan Peta Prakiraan Deterministik Curah Hujan, sebagian besar wilayah Kabupaten Cilacap berpotensi mengalami curah hujan katagori tinggi. https://radarbanyumas.co.id/curah-hujan-tinggi-diprediksi-hingga-10-november/ "Ini terjadi pada dasarian ke-2 Bulan November 2020, tepatnya tanggal 11 - 20 November mendatang. Sebagian wilayah Kabupaten Cilacap berpotensi akan mengalami kondisi jumlah curah hujan termasuk dalam kategori tinggi, yaitu antara 151 - 200 mmper dasarian," jelas Rendi, Kamis (12/11). Adapun wilayahnya antara lain, Kecamatan Karangpucung bagian Selatan, Sidareja, Kedungreja, Gandrungmangu, Bantarsari, Kawunganten, Jeruklegi, Cilacap Tengah, Cilacap Utara, Kesugihan, Maos, Sampang, Adipala dan Kroya. "Diharapkan kewaspadaan untuk masyarakat yang tinggal di daerah tersebut. Pasalnya kondisi hujan dengan intensitas lebat dapat menimbulkan genangan atau banjir, serta bencana alam seperti tanah longsor, angin kencang dan lainnya," kata dia. Selain itu, gelombang tinggi juga terjadi pada laut dan Samudera Hindia selatan Cilacap, maksimum mencapai 2,5 sampai 4 meter. Kondisi ini diprakirakan akan terjadi hingga beberapa hari ke depan. "Untuk masyakatan pesisir, pelaku aktivitas laut supaya waspada. Nelayan dan kapal yang melintasi laut dan Samudera Hindia Selatan Jawa ini supaya selalu waspada," pungkas Rendi. (ray)

Tags :
Kategori :

Terkait