Wilayah pesisir Menganti yang dipenuhi tambak. ISTIMEWA
CILACAP - Banyaknya usaha tambak udang yang berdiri disekitar pesisir pantai Selatan Cilacap mengakibatkan beralih fungsinya daerah pesisir sebagai kawasan mitigasi. Akibatnya, ancaman abrasi sulit dihindarkan
“Di wilayah TPI Menganti hingga Tegal Kamulyan, Cilacap Selatan ada sekitar 100 tambak lebih yang sudah berdiri. Namun ketika adanya tambak dan tidak ada kawasan hutan pantai dan ini akan menyebabkan abrasi air laut," kata Haryo Pangestu (KMPA IGHOPALA), Koordinator Pemeduli Lingkungan Kabupaten Cilacap.
Menurutnya, hal tersebut perlu adanya upaya dari pemerintah daerah untuk melakukan controlling terhadap pendirian tambak di Kabupaten Cilacap.
"Perlu adanya upaya masif oleh Pemda, melibatkan elemen masyarakat, pengelola pantai maupun organisasi yang berkesinambungan. Perijinan tambak harus ada izin juga dari Pemda," tegasnya.
Dikatakan, penanaman cemara laut sudah pernah dilakukan, hanya saja tidak ada upaya berkelanjutan dari masyarakat sehingga perlu adanya dukungan dari pemerintah daerah.
"Yang cocok untuk ditanam disitu adalah cemara laut, untuk mengurangi tingginya abrasi air laut," tegasnya. (ray)