Pengumuman SLTA Lewat Online, Siswa Tetap Pawai

Selasa 14-05-2019,17:00 WIB

KOCAR-KACIR : Siswa kocar-kacir ketika dihadang petugas. Sejumlah siswa SLTA masih tetap menggelar pawai usai pengumuman kelulusan. HARYADI/RADARMAS MAJENANG - Berbagai upaya dilakukan oleh sekolah agar siswa didik tidak melakukan pawai atau arak-arakan, usai menerima pengumuman kelulusan. Salah satunya membagikan pengumuman lewat website resmi sekolah. Dengan demikian, siswa bisa mengakses di berbagai tempat dan tidak perlu berkumpul di satu lokasi yang sama. "Biar anak-anak tidak perlu kumpul di sekolah," ujar Waka SMK Muhammadiyah Majenang, Rahmat Hidayat, Senin (13/4) kemarin. Sekolah ini juga memperketat upaya pencegahan. Caranya dengan membatasi akases bagi siswa yang ingin nengetahui hasil kelulusan mereka. Situs ini baru bisa dibuka pukul 18.00. Dengan demikian, siswa nyaris tidak ada waktu untuk pawai kendaraan bermotor karena hari sudah petang. "Baru bisa diakses jam enam sore ini (kemarin). Jadi mempersempit kesempatan anak-anak untuk pawai. Dan anak-anak juga pastinya buka karena puasa," jelasnya. Langkah serupa juga digelar oleh SMK Diponegoro Majenang. Pengumuman kelulusan siswa bisa dilihat di website sekolah. Siswa tinggal memasukkan nomor token atau password untuk dapat melihat daftar nama siswa yang dinyatakan lulus. "Kita manfaatkan tekhnologi dan sumber daya guru. Anak-anak sudah terbiasa," kata Kepala SMK Diponegoro, Cayo. Siswa SMK Komputama Majenang juga digiring untuk menghindari pawai. Pengumuman kelulusan dibuat dalam rangkaian yang bernuansa religi, bertepatan dengan bulan suci ramadan. Caranya dengan menggelar serangkaian acara di dalam sekolah. "Siswa kita ajak sholat ashar berjamaah lalu bagi-bagi tajil," ujar Kepala SMK Komputama Majenang, Kusnana. Dengan cara ini, maka sekolah bisa memantau pergerakan siswa secara langsung. Sebab guru terus mendampingi seluruh rangkaian kemarin. Termasuk saat pembagian tajil sampai siswa kembali ke sekolah. "Kita jadi bisa memantau siswa," tandasnya. Meski demikian, belasan siswa sejak pukul 15.00 sudah terlihat mengenakan baju penuh cat warna-warna. Mereka diastikan sudah melakukan aski corat-coret pakaian. Beberapa siwa juga nampak menggelar pawai keliling kota. Namun mereka nampak kocar kacir ketika menemui petugas yang berjaga sepanjang sore kemarin. (har/din)

Tags :
Kategori :

Terkait