Pemudik Mulai Melewati Cilacap

Sabtu 09-06-2018,10:00 WIB

CILACAP - Pemudik dari Jakarta dan sejumlah kota besar di Jawa Barat, sejak Jumat (8/6) kemarin mulai memasuki Jawa Tengah. Mereka melintasi jalur selatan nasional yang melewati Kabupaten Cilacap. Pantauan Radarmas sepanjang siang kemarin, nampak sekelompok pemudik menggunakan sepeda motor. Mereka berhenti di Majenang saat siang hari untuk beristirahat dan melakukan sholat jumat berjamaah. SEPI : Memasuki H-7, jalur selatan Jawa Tengah di wilayah Majejang masih sepi. Belum nampak iring-iringan kendaraan pemudik. Pemudik memanfaatkan SPBU untuk beristirahat.HARYADI/RADARMAS "Istirahat sekalian sholat Jumat," ujar Rudini, salah satu pemudik dari Bogor. Dia berkendara bersama lima pemotor lainnya. Mereka berangkat pagi hari setelah sholat subuh. Perjalanan dari Bogor hingga Majenang dilalui dengan lancar. Mereka tidak terpacu untuk membuka gas terlalu dalam, meski belum ada kepadatan berarti. "Pelan-pelan saja, yang penting sampai," kata dia. Hal serupa juga dikatakan oleh Ahmad Baehaki. Pria yang akan kembali ke Wonogiri ini, mengaku memilih pulang lebih awal. Harapannya tidak terjebak kemacetan panjang yang biasa terjadi pada puncak arus mudik. Selain itu, jalur selatan di pilih karena sekalian mengantar kerabat di Purworejo. Perjalanan melalui jalur tersebut menjadi pilihan paling tepat. "Biasanya lewat pantura. Sekarang lewat selatan, sekalian nganter saudara pulang kampung," jelasnya. Sementara itu, kondisi arus lalu-lintas di Majenang dan sekitarnya masih relatif lengang. Sampai kemarin, petugas belum menerapkan rekayasa dengan menerapkan pengalihan arus kendaraan pemudik. Kendaraan dari arah barat dan timur, masih bebas masuk melalui jalur tengah. Beda jika arus mulai terjadi kepadatan. Petugas biasanya mengalihkan kendaraan melalui jalur lingkar utara dan selatan. Bagi arus dari arah Jawa Barat, dialihkan melalui jalur utara. (har/din)

Tags :
Kategori :

Terkait