Dua SD di Wanareja Dibobol Maling

Selasa 13-02-2018,12:00 WIB

Ruang Guru Diduga Dibakar WANAREJA - Dua Sekolah Dasar (SD) di Desa Adimulya Kecamatan Wanareja, Senin (12/2) dini hari disatroni maling. Keduanya adalah SD 05 dan 06 Adimulya. Maling mengacak-acak ruang guru dan kepala sekolah dan diperkirakan mencari barang berharga atau uang. Tidak hanya itu, maling diduga kuat membakar ruang guru SD 05 Adimulya. Akibatnya, sejumlah data siswa rusak karena dilalap si jago merah. SIDIK JARI : Petugas memeriksa sidik jari di jendela ruang kepala SD 05 Adimulya.HARYADI/RADARMAS Informasi yang didapatkan Radarmas, api pertama kali diketahui sekitar pukul 05.00 oleh warga yang pulang dari mushola. Saksi melihat api sudah keluar dari jendela dan atap bangunan. Dia lalu berteriak mengundang warga untuk bersama-sama memadamkan api. Api kemudian bisa dipadamkan dengan menggunakan alat seadanya. "Diketahui sekitar jam lima pagi oleh warga," ujar Kepala SD 05 Adimulya, Wasbir, kemarin. Sampai kemarin, dia belum bisa merinci data apa saja yang rusak atau hilang akibat kebakaran tersebut. Diperkirakan ada salah satu data siswa yang rusak. Namun bisa dipastikan tidak ada barang komputer atau laptop karena dibawa pulang oleh guru. "Hanya data siswa yang rusak. Tapi ada cadangan data di komputer," kata dia. Kemarin, tim Inafis Polres Cilacap terjun dengan membawa sejumlah peralatan. Mereka mencari sidik jari yang tertinggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun belum diperoleh hasil olah TKP di kedua SD tersebut. Sementara itu, indikasi pembakaran terlihat dari sumber api yang berasal dari bagian bawah. Kuat dugaan pelaku membakar kertas dengan korek atau puntung rokok. Sejumlah saksi mata melihat adanya puntung rokok di dalam ruang kepala sekolah. Kepala SD 06 Adimulya, Subagyo, mengaku belum mengetahui kerugian material akibat kejadian kemarin. Pendataan baru bisa dilakukan setelah tim Inafis selesai melakukan pemeriksaan. "Belum tahu, masih nunggu hasil pemeriksaan. Mudah-mudahan tidak ada data yang hilang," kata dia. Dari pantuan Radarmas di kedua TKP terlihat upaya pencuri masuk dengan mendongkel salah jendela. Petugas Inafis bersama penyidik dari Polsek Wanareja sempat mengamati jendela tersebut dan mengambil sidik jari. Upaya serupa juga dilakukan pada laci dan lemari yang diperkirakan sempat dipegang pelaku. Sampai berita ini diturunkan, belum diperoleh keterangan resmi dari penyidik. (har/din)

Tags :
Kategori :

Terkait