Jalan Kabupaten di Cilacap Rusak Berat

Senin 29-01-2018,10:00 WIB

Perlu 40 Tahun Untuk Rigid Beton CILACAP - Dari total jalan kabupaten Cilacap sepanjang 1.287 kilometer (KM) yang terdiri dari 577 ruas jalan, 542 KM mengalami kerusakan. Sepanjang 233 KM atau 18,5 % rusak berat, rusak ringan sepanjang 178, 65 KM (13,88%), rusak sedang 130,51 KM (10,14 %) dan kondisi baik sepanjang 744,19 KM (57,82 %). Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Cilacap, Ristiyanto mengatakan, jalan dengan kondisi rusak berat ditargetkan ditangani dengan peningkatan kelas jalan menjadi rigid beton. Dia mengatakan, jika setiap tahun estimasi target peningkatan kelas jalan rusak sebanyak satu persen atau 12,87 KM r dari total jalan rusak sepanjang 542 KM, estimasi anggaran Rp 34, 7 Miliar. Dana yang dibutuhkan tiap KM sebanyak Rp 2,7 Miliar kali 12,87 KM. "Berarti perlu 40 tahun untuk menaikkan kelas jalan yang rusak berat tersebut menjadi rigid beton di Cilacap," tegasnya. Dia menjelaskan, rigid beton , merupakan tren kontruksi jalan baru. Dari total 1.287 KM jalan kabupaten Cilacap baru sekitar tiga persen sudah rigid beton. Dia mengatakan, kerusakan jalan di Cilacap tidak lepas dari tonase kendaraan yang lewat tidak sesuai dengan jalan kabupaten yang merupakan kelas 3C. Kelas tersebut seharusnya hanya boleh dilewati tonase maksimal 8 Ton, tetapi di lapangan banyak ditemukan jalan kabupaten dilewati hingga 17 ton. “Oleh karena itu perlu kesadaran tinggi dari pengemudi untuk mengikuti aturan tersebut. Dinas perhubungan dan dinas terkait lainnya juga harus disiplin dalam menegakan aturan ini,” ujarnya. Menurut dia, total Kebutuhan anggaran penanganan jalan di kabupaten Cilacap setiap tahunnya sedikitnya memerlukan Rp 214,1 Miliar. Itu dibagi anggaran peningkatan sebanyak Rp 34,7 Miliar, pemeliharaan rutin 75 persen jalan baik sebanyak Rp 21 Milyar dan pemeliharaan berkala dan rehab kondisi rusak ringan dan sedang sebanyak Rp 158,3 Milyar. Sebelumnya komisi A DPRD Cilacap, menyarankan kepada Pemkab untuk melakukan hutang untuk percepatan pembangunan infrastruktur di Cilacap. Karena kemampuan fiskal masih rendah, pemkab mengaku akan mengkonsultasikan saran tersebut ke Bappeda Provinsi Jateng dalam waktu dekat. (nas/din)

Tags :
Kategori :

Terkait