Bocah Delapan Tahun Terseret Ombak
ADIPALA-Bocah delapan tahun yang tenggelam di Pantai Sodong, Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala akhirnya ditemukan. Namun, Glen ditemukan sudah tidak bernyawa setelah melalui pencarian hampir 12 jam lamanya. Korban baru ditemukan Senin (26/4) sekira pukul 05.45 WIB. Jenazah korban langsung dibawa ke Puskemas Adipala I. Setelah dilakuan pemeriksaan, korban dinyatakan meninggal akibat tenggelam.
Kapolsek Adipala AKP Bambang Ismanto SH Kepada Radarmas menjelaskan jika korban meninggal akibat terseret ombak 12 jam sebelum jenazahnya ditemukan.
“Keluarga dan petugas dibantu oleh warga lainnya memang secara bergilir menyusuri pantai dan baru pagi hari korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal,” kata dia.
Dia menghimbau kepada orang tua untuk melarang anak-anaknya mandi di laut. Sebab ombak yang datang bisa tiba-tiba pasang. Meski sudah terbiasa di pantai namun tetap harus waspada.
“Hati-hati dan jangan main tanpa pengawasan itu akan lebih baik. Sebab laut selatan merupakan laut bebas yang ombaknya bisa berubah setiap saat,” terangnya.
Sementara itu keluarga korban histeris melihat jenazah bocah yang dikenal periang dan pemberani ini. Ayah korban Yatin Ismanto juga terliat sedih. Meski berusaha tegar namun dia tak kuasa ketika melihat anaknya ditemukan sudah tidak bernyawa.
Demikian juga teman-teman korban yang nampak sedih karena kehilangan tema sekolah dan teman bermain. Sementara itu dua teman korban yang sedang bermain bersama saat korban tenggelam masih terlihah sock.
Mulwahyono, Koordinator Pos SAR Cilacap mengatakan, korban ditemukan 500 meter dari lokasi kejadian oleh warga sekitar.
"Kami menerima laporan ada warga yang melihat tubuh korban dipinggir pantai. Korban langsung kami evakuasi," pungkas Mul.
Seperti diketahui, Kecelakaan laut terhadap pelajar kembali terjadi di perairan Cilacap. Kali ini menimpa siswa atas nama Glen Alensky (8) tenggelam di Pantai Sodong, Senin (25/4) Pukul 16.30 WIB. (rez/ttg)