GTT pada sebuah acara. DOK RADARMAS
PURBALINGGA – Ini harapan bagi para Guru Tidak Tetap (GTT). Anggota Dewan meminta rencana kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) di tahun anggaran 2019 juga diikuti dengan kenaikan honor GTT.
“Kami sangat berharap Pemkab Purbalingga untuk meningkatkan kesejahteraan para tenaga honorer. Karena kenaikan gaji PNS yang tidak dibarengi dengan kenaikan honor bagi para honorer, akan menimbulkan kecemburuan apalagi dengan beban tugas yang sama,” kata juru Bicara Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) Nur Tjahyati AMd, dalam pandangan umum fraksi terhadap Raperda Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Purbalingga tahun 2019 di Ruang Rapat DPRD Purbalingga, Selasa (6/11).
baca:
Diguyur Hujan Lebat, Talud Ambrol
Gedung Olahraga Jadi Gudang Pupuk, Ada Apa?
Diketahui, belanja daerah didasarkan pada rencana kerja pemerintah daerah serta kebijakan pemerintah pusat pada saat penyampaian nota keuangan RAPBN 2019. Antara lain mengamanatkan bahwa disamping pemberian gaji bulan ketiga belas dan tunjangan hari raya, pemerintah juga akan menaikan gaji PNS rata-rata sebesar 5 persen.
Selain itu, dalam rangka meningkatkan kinerja serta kesejahteraan pegawai negeri sipil agar tetap mampu mengimbangi kenaikan kebutuhan karena adanya inflasi. Maka pada tahun 2019 pemerintah daerah merencanakan menaikkan tambahan penghasilan pegawai rata-rata sebesar 25 persen. (tya/sus)