Di Purbalingga Harga Beras Medium Turun

Rabu 28-02-2018,11:00 WIB

PURBALINGGA - Harga beras jenis medium di Kabupaten Purbalingga mulai mengalami penurunah. Hal ini disebabkan, awal tahun mulai masa panen. Harga di penggilingan dan pedagang eceran mengalami penurunan hingga Rp 1.000 perkilogram. “Sebelumnya harga beras medium di tingkat penggilingan sampai Rp 9.000 perkilo. Saat ini turun menjadi Rp 8.000, jadi ada penurunan harga Rp 1.000,” tutur Ketua Asosiasi Perberasan Banyumas (APB) wilayah Purbalingga Mustangin, Selasa (27/2). MULAI TURUN : Harga beras jenis medium mulai turun. Diprediksi harga akan terus turun hingga APril mendatang. AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS Mustangin memprediksi, meski penuruannya lambat namun harga akan terus turun sampai April mendatang. “Tren turun akan terus terjadi, khususnya untuk kelas beras medium. Kalau di warung atau toko eceran beras medium per kilogram bisa Rp 9.000. Paling mahal sekitar Rp 10 ribu perkilogram. Namun tetap tergantung kualitas dan ketersediaan di pasaran,” tambahnya. Agus, salah satu pedagang beras mengatakan, harga beras mulai turun. Meski demikian, dia belum berani mengambil barang yang berlebihan. “Memang ada penurunan, bahkan ditingkat penggilingan juga turun. Namun di kota, beras medium masih ada yang menjual Rp 11 ribu perkilogram, seperti jenis IR dan sekelasnya,” ungkapnya. Kabid Perdagangan Dinperindag Johan Arifin mengatakan, akan terus melakukan monitoring bahan kebutuhan pokok. Termasuk beras, karena komoditas ini cukup mempengaruhi harga kebutuhan lainnya. “Kalau informasi dari mitra Bulog dan petani, panen sudah mulai banyak. Jadi hukum pasar terkait permintaan dengan kebutuhan tetap berkaitan. Kalau panen semakin banyak, saya yakin harga akan berpengaruh,” tuturnya. (amr/sus)

Tags :
Kategori :

Terkait