PURBALINGGA - Sebanyak 60 pengusaha sound system dari berbagai daerah di Pulau Jawa, mengikuti Purbalingga Banyumas Audio Expo (BAXO) 2016 di Lapangan Kompleks Stadion Goentoer Darjono, Sabtu (10/12) dan Minggu (11/12).
PERDANA : BAXO yang digelar pertama kali menarik minat peserta dari berbagai daerah. (ADITYA/RADARMAS)
Peserta Membludak
Panitia Purbalingga BAXO Ambar Budi Yuwono mengatakan, puluhan pengusaha sound system beradu menampilkan suara terbaik dari sound system. "Ini adalah perang sound system terbesar di Pulau Jawa. Biasanya di event serupa paling hanya 30 hingga 40 peserta yang ambil bagian. Tapi di Purbalingga, ada 60 peserta. Itu juga banyak pengusaha sound system yang kami tolak, karena sudah banyak peserta yang ikut," imbuhnya.
Event perdana di Kabupaten Purbalingga, menurut pengusaha sound system Braling, merupakan kegiatan silaturahmi antar pengusaha sound system. "Dari kegiatan seperti ini, para pengusaha bisa mengetahui perkembangan sound system. Sehingga bisa terus bersaing," imbuhnya.
Dia menjelaskan, peserta Purbalingga BAXO 2016 di antaranya berasal dari Bandung, Magelang, Tegal, Banyumas, dan Purbalingga. "Mereka menampilkan alat-alat terbaik yang mereka miliki," katanya.
Sementara itu, Ambar Budi Yuwono juga ikut serta dan memilih mengeluarkan alat tahun 1980-an. "Saya ingin memperlihatkan bahwa alat jadul tidak kalah dengan alat-alat terbaru," tuturnya. (adv/tya/sus)