TEMPAT MESUM: Taman Ajibarang sebagai tempat bersantai warga sekitar. Namun saat malam hari kerap disalahgunakan pengunjungnya.
Jangan Beri Ruang Bagi yang Menyalahgunakan
AJIBARANG - Taman Kota (Tamkot) Ajibarang menuai keprihatinan dari paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) setempat. Sebab para pedagang tidak nyaman menjadi saksi Tamkot tersebut disalahgunakan. Lokasinya yang strategis ternyata tidak membuat malu melakukan aktifitas mesum dan minum alkohol di tempat tersebut.
"Sering dijadikan tempat mangkal anak punk. Kadang juga ada yang berani mabuk di sini. Kalau pas gelap, biar tidak terlalu kelihatan," kata Ketua Paguyuban PKL Tamkot Agus Setyawan.
Ia mengatakan, selain menyaksikan juga sering mendapat laporan dari anggotanya dan warga sekitar. Tidak hanya menjadi pangkalan anak punk dan tempat mabuk, pasangan laki-laki dan perempuan juga tidak canggung berbuat mesum di taman kebanggaan warga Ajibarang ini. Meski pedagang juga sudah sering menegur, namun tetap saja dikemudian hari ada yang melakukan kembali aktifitas tak terpuji itu.
"Kami sudah sering menegur. Tapi tetap saja ada. Kami harap partisipasi warga Ajibarang untuk turut serta menjaga taman kota. Padahal kan samping masjid, apa enggak malu," kata dia.
Begitupula menurut Camat Ajibarang, Eko Heru Surono. Sudah beberapakli berusaha menertibkan, namun aktifitas tersebut merupakan peristiwa laten, sifatnya anomali dari perilaku yang umum. Maka akan semakin terminimalisir jika warga sering mengisi tamkot dengan kegiatan positif yang menarik.
"Sudah kami tertibkan juga. Agar semakin terminimalisir, silahkan taman kota diramaikan dengan kegiatan ramai yang positif. Dari warga maupun komunitas. Jangan beri ruang buat yang menyalahgunakan," kata dia. (hkm)