PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID – Keributan antarsuporter kembali mewarnai pertandingan sepak bola di Stadion Satria, Purwokerto, Minggu (30/11/2025) sore. Bentrokan terjadi di dalam stadion hingga di luar stadion, membuat sejumlah penonton ketakutan.
Irani, salah satu penonton yang menyaksikan langsung situasi tersebut dari tribun VIP, mengatakan kericuhan mulai tampak sejak pertandingan memasuki babak ke dua.
“Ribut antar suporter Persibas sendiri, antara Ultras dan bombastik, awalnya dalam stadion sudah saling ejek sejak pertandingan ke dua, sekitar jam 16:00 WIB, saling lempar segala benda kayaknya. Saya jauh jaraknya, yang ribut dua-duanya di tribun utara, saya di VIP,” ujarnya.
Menurutnya, situasi tidak mereda setelah pertandingan berakhir. Justru keributan berlanjut di luar stadion hingga menjelang magrib.
BACA JUGA:Usai Ketum Persibas Mundur, Suporter Gelar Aksi Damai Sampaikan Aspirasi kepada Ketua Askab Terpilih
“Sampai pertandingan selesai lanjut di luar. Sampai setengah enam. Saya pulang masih ribut, polisi turun tangan pun masih ribut,” katanya.
Irani mengaku melihat adanya aksi saling pukul dan dorong di antara kubu suporter. Ia juga menduga ada korban luka dalam insiden tersebut.
“Kayaknya ada yang terluka, ada yang sampai diperban di kepala. Saya takut langsung pulang, sampai gemetar,” tuturnya.
Tak hanya suporter, keributan juga sempat terjadi di lapangan. Satu pemain dari Persibas Banyumas dan satu pemain dari Persik Kendal dilaporkan menerima kartu merah dan dikeluarkan dari pertandingan.