PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID – Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Dan Sains Universitas Muhammadiyah Purwokerto kembali menggelar kegiatan Guest Lecture dengan tema “Nano Fluids: Advanced Flow and Heat Transfer Fluids”, bertempat di Ruang Seminar UMP Tower, Gedung FEB, lantai 10, UMP. Kegiatan ini menghadirkan Prof. Dr. Wan Azmi dari Universitas Malaysia Pahang (UMPahang) sebagai pembicara utama.
Acara dibuka dengan sambutan oleh Wakil Dekan Fakultas Teknik dan Sains, Prof. Dr. Anwar Ma’ruf, M.T. yang menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini.
Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kegiatan akademik seperti guest lecture untuk memperluas wawasan mahasiswa serta memperkuat kolaborasi internasional antar perguruan tinggi.
“Melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan wawasan baru tentang perkembangan teknologi, tetapi juga termotivasi untuk melakukan penelitian yang inovatif dan berdaya guna,” ujar Prof. Anwar Ma’ruf.
Dalam kesempatan ini, Prof. Dr. Wan Azmi memaparkan berbagai perkembangan riset terkini terkait penggunaan nanofluids sebagai fluida canggih dalam peningkatan efisiensi perpindahan panas dan sistem aliran fluida.
Ia menambahkan Nanofluid, salah satu inovasi dalam teknologi fluida modern, kini mulai menunjukkan dampak nyata dalam berbagai aplikasi teknik mesin.
"Sejumlah penelitian dan uji coba yang saya lakukan menunjukkan bahwa penggunaan fluida yang mengandung partikel nano tersebut dapat meningkatkan efisiensi perpindahan panas, menurunkan konsumsi energi, dan memperpanjang umur peralatan," ungkap Prof. Dr. Wan Azmi
Eqwar Saputra S.T., M.T selaku Kaprodi Teknik Mesin FTS UMP menerangkan kegiatan berlangsung dengan antusiasme tinggi dari mahasiswa dan dosen yang hadir.
"Diskusi interaktif pun terjadi antara peserta dan narasumber, membahas potensi penerapan nanofluids dalam berbagai bidang teknik, termasuk sistem pendinginan mesin, energi terbarukan, dan transportasi panas pada industri modern," jelasnya.
Eqwar menambahkan bahwa guest lecture ini membuktikan komitmen program studi untuk terus menghadirkan pembelajaran yang relevan dengan perkembangan teknologi terbaru.
"Materi tentang nanofluids yang disampaikan pada kegiatan tersebut dinilai membuka peluang riset baru bagi mahasiswa maupun dosen,” pungkasnya. (*/chy)