CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID – Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Cilacap menunjukkan pertumbuhan yang sangat positif. Data terbaru dari Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKM) Kabupaten Cilacap memperlihatkan adanya lonjakan jumlah pelaku usaha dari tahun ke tahun.
Kepala Bidang Usaha Mikro DPKUKM Kabupaten Cilacap, Sismahwati mengungkapkan, peningkatan ini mencerminkan semangat wirausaha yang kian menguat di masyarakat.
"Pertumbuhan ini menjadi indikator bahwa ekonomi kerakyatan di Cilacap semakin menggeliat," ujarnya.
Sismahwati merinci, pada tahun 2020 jumlah UMKM yang tercatat adalah 17.577. Angka ini terus menunjukkan tren naik secara konsisten. Pada tahun 2021, jumlahnya bertambah menjadi 18.159, lalu melonjak signifikan di tahun 2022 dengan total 20.895 pelaku usaha.
BACA JUGA:Perkembangan UMKM di Cilacap Semakin Pesat
Tren positif ini terus berlanjut. Tercatat pada tahun 2023, jumlah UMKM mencapai 21.681, dan kembali naik pada tahun 2024 menjadi 22.263. Bahkan, hingga bulan Juli 2025, angka tersebut sudah menyentuh 23.067.
Pemerintah daerah menyambut baik pertumbuhan ini dan berkomitmen untuk terus mendukung para pelaku UMKM melalui berbagai program pembinaan, pelatihan, serta kemudahan akses permodalan.
Diharapkan, pertumbuhan ini tidak hanya meningkatkan jumlah, tetapi juga kualitas dan daya saing produk UMKM Cilacap di pasar yang lebih luas. (rey)