PARKIRAN : Areal parkir RSUD Ajibarang yang berada di trotoar dinilai mengganggu pejalan kaki. ALI IBRAHIM/RADARMAS
AJIBARANG - Nasib pejalan kaki memang sering terkalahkan seperti yang terlihat di depan RSUD Ajibarang. Trotoar yang seharusnya dihunakan untuk pejalan kaki, justru sekarang ini digunakan untuk parkir sepeda motor pengunjung RSUD.
"Ya meski ada space untuk pejalan kaki, tapi sangat sedikit. Ini jelas mengganggu bagi pejalan kaki," kata salah seorang pejalan kaki, Noviyanti yang mengaku warga Ajibarang kemarin.
Pantauan Radarmas, areal parkir berada di trotoar yang berada di sebalah barat badan jalan. Sepeda motor diparkirkan dua baris. Meski ada space di tengah untuk pejalan kaki, hal tersebut dirasa kurang luas, karena jalur tersebut ramai dilalui pejalan kaki baik yang hilir mudik dari rumah sakit ataupun dari Pasar Ajibarang.
Karena sempitnya jalan yang dilalui, terkadang ada yang berjalan di badan jalan. Hal ini mengakibatkan arus lalu lintas yang melintas juga menjadi tersendat.
Terkait hal tersebut, Direktur Utama RSUD Banyumas, dr Dani Esti Novia melalui Kabag Administrasi dan Keuangan, Sulindri Handayani mengatakan areal parkir yang berada di trotoar tersebut hanya akan berlangsung sementara. Pengalihan lahan parkir ke trotoar di depan RSUD lantaran adanya proyek pembangunan lantai 3 dan 4.
"Parkir dialihkan sementara karena ada proyek pembangunan ruang bersalin dan ruang anak. Jadi nanti kasihan pemilik sepeda motor takunya nanti kena kendaraan proyek yang sedang lalu lalang," katanya.
Dia melanjutkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan dinas terkait seperti Kecamatan, Dinas Perhubungan (Dinhub) untuk menggunakan trotoar sebagai areal parkir sementara.
"Kami sebelumnya sudah membuat surat ijin kepada Dinhub dan sudah diberi ijin," katanya. Menurutnya, parkir sementara tersebut berlangsung hingga akhir Desember mendatang. "Kalau sudah selesai, parkir akan dikembalikan ke dalam lagi," pungkasnya. (ali)