AJIBARANG-Makin ramainya Taman Kota Ajibarang, ternyata menjadi magnet pedagang untuk berjualan. Namun Paguyuban Taman Kota Ajibarang melakukan pembatasan bagi pedagang.
Ketua Paguyuban Pedagang Taman Kota Ajibarang, Agus Setiawan mengatakan, sampai saat ini ada 30 pedagang yang resmi. Banyak pedagang yang akan gabung namun ditolak dengan alasan kuota.
"Selain kuota juga keterbatasna tempat. Kalau diterima, akan membuat taman kota tertutup pedagang," jelasnya.
Menurutnya, saat ini banyak pedagang kaki lima diluar anggota yang mangkal. Meski hanya satu sampai dua jam saja, lalu pindah dengan keliling wilayah Ajibarang. "Setiap hari ada 10 pedagang yang kebetulan lewat, hanya mangkal sebentar. Kemudian melanjutkan keliling," tandasnya.
Warga Ajibarang, Amin mengatakan, saat ini lokasi Taman Kota Ajibarang terbilang cukup ramai pedagang. Apalagi lapak pedagang tersebut telah ditata semi permanen. "Selain pedagang penyedia jasa hiburan anak juga semakin banyak sekarang ini," katanya. (gus/why)