RADARBANYUMAS.CO.ID - Timnas Indonesia U-17 kembali mengukir cerita dramatis dalam lanjutan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Dalam laga penuh ketegangan, skuad Garuda Muda berhasil menaklukkan Afghanistan dengan skor akhir 2-1 lewat dua gol yang dicetak pada menit-menit terakhir.
Pertandingan yang digelar di stadion netral ini berlangsung ketat sejak awal babak pertama. Kedua tim tampil ngotot dan saling menekan demi mengamankan posisi di papan atas klasemen grup.
Afghanistan tampil disiplin dengan lini pertahanan yang rapat dan serangan balik cepat yang merepotkan lini belakang Indonesia. Beberapa kali peluang tercipta namun belum mampu mengubah skor hingga turun minum.
Di babak kedua, intensitas pertandingan semakin meningkat. Afghanistan justru mampu mencuri gol terlebih dahulu lewat serangan cepat yang memanfaatkan kesalahan koordinasi lini belakang Indonesia.
BACA JUGA:Cabor Sepak Bola Absen dari Popda Banyumas 2025
Dua Gol Penentu Kemenangan Datang di Menit Akhir
Tertinggal 0-1 membuat Timnas U-17 Indonesia meningkatkan intensitas serangan. Pelatih melakukan beberapa pergantian pemain untuk menambah daya gedor di lini depan.
Perubahan strategi ini mulai terlihat hasilnya saat memasuki menit ke-85. Serangan demi serangan membuahkan hasil ketika pemain pengganti berhasil mencetak gol penyama kedudukan dengan tendangan keras dari luar kotak penalti.
Suasana stadion berubah tegang sekaligus menggema oleh semangat para pendukung. Di tengah waktu yang nyaris habis, Indonesia justru mampu membalikkan keadaan lewat gol dramatis di menit ke-90+3 hasil sundulan memanfaatkan sepak pojok.
Mental Juara Skuad Garuda Muda
Kemenangan ini tidak hanya membawa Indonesia meraih tiga poin penting, tetapi juga menunjukkan mental juara yang dimiliki oleh para pemain muda. Ketangguhan dan semangat juang hingga menit terakhir menjadi modal penting dalam kompetisi sekelas Piala Asia U-17.
BACA JUGA:Koleksi Kendaraan Erling Haaland, Gaya Hidup Mewah Sang Bintang Sepak Bola
BACA JUGA:Berhasil Jadi Juara Grup, Timnas Indonesia U-17 Siap Hadapi Laga Perempatfinal
Pelatih kepala memuji kerja keras anak asuhnya yang tidak menyerah meski sempat tertinggal. Ia juga menekankan pentingnya menjaga fokus, konsistensi, dan semangat pantang menyerah sebagai karakter tim nasional.
Para pemain juga menunjukkan kedewasaan dalam bermain meski usia mereka masih belia. Mereka tampil disiplin, berani mengambil keputusan di lapangan, dan mampu mengontrol emosi di situasi krusial.