BANYUMAS-Kondisi jalan yang licin membuat tikungan jalan Ajibarang-Wangon, tepatnya masuk Desa Pancasan Kecamatan Ajibarang kembali menjadi titik rawan kecelakaan. Pada Selasa (3/1) pukul 05.00, dua bus mengalami selip ban yang mengakibatkan kecelakaan tunggal. Kedua bus menabrak tembok rumah warga dan membuat salah satu penghuni rumah terluka.
Kaposlantas Ajibarang Aiptu Miswanto menjelaskan, kecelakaan bermula dari Bus PO Puji Kurnia nopol B 7218 YZ yang dikemudikanoleh Daryanto (33), warga Kedung Gede Setia Mekar Bekasi melaju dari arah Ajibarang menuju Wangon. Karena saat kejadian turun hujan, jalan yang menikung dan menurun tersebut kondisinya licin.
"Karena menikung dan menurun kondisi jalannya, sopir mengerem bus, namun ban selip akhirnya oleng ke kiri dan menabrak tembok rumah. Sementara persis di belakang Bus Puji Kurnia ada bus Rezita jurusan Purwokerto-Banjarpatomam juga mengalami selip ban. Bus masing-masing oleng kiri dan menabrak tembok rumah warga,"jelasnya.
Dengan kejadian tersebut, Bus Rezita yang berada di belakang Bus PO Puji Kurnia tidak sampai menabrak bagian belakang Bus PO Puji Kurnia. Bus Rezita hanya berjarak satu meter dari bagian belakang Bus PO Puji Kurnia.
"Pemilik rumah yang sedang menyapu di depan halaman terkena bagian tembok dan mengalami luka saat Bus PO Puji Kurnia menabrak tembok rumah. Sementara penumpang dua bus tidak ada yang mengalami luka. Evakuasi bus dilakukan sampai siang hari dan lalu lintas kembali normal,"jelasnya.
Kepala Desa Pancasan Ali Syaifurohman mengatakan, salah satu warganya yang mengalami kecelakaan akibat Bus PO Puji Kurnia yang menabrak pagar dan pintu gerbang rumahnya adalah Hj Kodijah. Korban dilarikan ke rumah sakit karena mengalami patah tulang.
"Kejadian kecelakaan di tikungan tersebut sudah kerap terjadi. Untuk itu bagi pengendara motor dan mobil atau jenis kendaraan lainnya untuk hati-hati saat akan masuk jalur Pancasan karena licin,"katanya. (gus/bdg)