Dompet Digital Bisa Dibobol, Begini Cara Mencegahnya!

Dengan sistem ini, peretas akan kesulitan mengambil alih akun dompet digitalmu meskipun mereka memiliki password-mu. Ini karena mereka tetap membutuhkan kode OTP yang hanya bisa diakses oleh pemilik akun. Selain memberikan keamanan ekstra, fitur ini juga memberikan rasa tenang saat bertransaksi secara digital.

Pantau Saldo Secara Rutin

Memeriksa saldo secara berkala bisa membantumu mendeteksi transaksi mencurigakan sejak dini. Jika ada transaksi yang tidak dikenal, segera lakukan tindakan seperti menghubungi layanan pelanggan dompet digital yang digunakan. Hal ini penting agar saldo yang tersisa bisa segera diamankan sebelum terjadi kehilangan lebih lanjut.

Selain itu, fitur notifikasi transaksi yang tersedia di aplikasi dompet digital juga harus diaktifkan. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan pemberitahuan setiap kali ada transaksi, sehingga lebih mudah mendeteksi jika terjadi aktivitas mencurigakan. Jika menemukan transaksi yang tidak dikenali, segera laporkan dan ambil tindakan untuk mengamankan akun.

BACA JUGA:Cold Wallet, Dompet Digital Kripto yang Bikin Asetmu Anti-Hack!

BACA JUGA:Perbandingan Dompet Digital dengan Uang Tunai, Mana yang Lebih Hemat? Ini Jawabannya

Hindari Menggunakan Wi-Fi Publik

Mengakses dompet digital melalui jaringan Wi-Fi publik bisa sangat berisiko. Jaringan ini sering kali tidak memiliki sistem enkripsi yang kuat, sehingga memungkinkan hacker mencuri data pribadi dengan lebih mudah. Jika kamu terhubung ke Wi-Fi publik tanpa perlindungan yang memadai, informasi sensitif seperti password dan kode OTP bisa saja bocor ke tangan yang salah.

Teknik serangan yang sering digunakan adalah "man in the middle," di mana hacker menyusup di antara perangkat dan jaringan untuk mencuri atau mengubah data yang dikirimkan. Oleh karena itu, selalu gunakan jaringan pribadi yang aman saat mengakses dompet digital, seperti jaringan seluler atau Wi-Fi rumah yang telah dienkripsi dengan baik.

Jangan Sembarangan Memberikan Informasi Pribadi

Salah satu kesalahan terbesar yang sering dilakukan pengguna dompet digital adalah dengan mudahnya memberikan informasi pribadi. Penipu sering kali berpura-pura sebagai pihak resmi dan meminta data seperti nomor kartu, kode OTP, atau password. Jangan pernah memberikan informasi ini kepada siapa pun, bahkan jika mereka mengaku dari pihak resmi dompet digital.

Perusahaan dompet digital yang sah tidak akan pernah meminta informasi sensitif secara langsung melalui telepon, email, atau pesan singkat. Jika menerima permintaan yang mencurigakan, segera hubungi layanan pelanggan resmi untuk melakukan konfirmasi. Dengan tetap waspada, kamu bisa menghindari jebakan penipuan yang merugikan.

BACA JUGA:Pakai Dompet Digital atau Bank? Simak Dulu Perbedaannya

BACA JUGA:Mau Menabung Tanpa Ribet? Begini Cara Menabung di Aplikasi Dompet Digital DANA!

Gunakan Password yang Kuat dan Berbeda untuk Setiap Akun

Memastikan akun dompet digital memiliki password yang kuat adalah langkah penting dalam menjaga keamanan. Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol agar password lebih sulit ditebak. Hindari penggunaan kata sandi yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau nama pribadi.