SDN 1 Pejagoan, Kebumen Sosialisasikan Komposter Ember Tumpuk

Sabtu 11-01-2025,07:42 WIB
Reporter : Imam Wahyudi
Editor : Puput Nursetyo

KEBUMEN, RADARBANYUMAS.CO.ID -Melalui sosialisasi komposter ember tumpuk, SDN 1 Pejagoan, Kebumen melatih siswa cara menangani masalah sampah rumah tangga. Para siswa juga melakukan praktik pembuatan komposter bersama orang tua, agar bisa mengelola sampah organik di rumah.

Hal ini ditegaskan oleh Kepala SDN 1 Pejagoan Wardatul Adibah, saat melakukan sosialisasi di lingkungan sekolahnya.

"Nantinya ember-ember ini dibawa oleh siswa untuk mengelola sampah dirumahnya masing-masing. Setiap hari nantinya sampah akan diisi dan diaduk dan dilaporkan dalam bentuk lembar observasi," tuturnya, Jumat (10/1).

Lebih lanjut, Wardatul pun menjelaskan cara kerja metode ini. Dengan menggunakan ember tumpuk, sampah secara berkala dimasukkan pada ember bagian atas. Setelah itu disemprot bakteri pengurai. Dalam proses penguraian, air akan tertampung pada ember bagian bawah.

BACA JUGA:Kasus DBD di Kebumen Melonjak, Pemkab Gelar PSN Serentak

BACA JUGA:Disperindag Kebumen Ingatkan Pedagang Kapal Mendoan Untuk Segera Tempati Kios

"Nantinya akan ada dua jenis pupuk organik yang dihasilkan. Pupuk padat dan pupuk cair. Pupuk tersebut sangat baik untuk tanaman," katanya.

Dengan konsep seperti ini, menurutnya sampah yang selama ini menjadi masalah dan musibah, akan berubah menjadi berkah. Pengolahan sampai yang dimulai dari rumah tangga akan mengurangi dampak besar masalah sampah.

"Dalam program ini baik siswa maupun orang tua siswa terlibat secara langsung. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan siswa berkarakter,  peduli dengan lingkungan, kebersihan dan kesehatan serta menjadi anak sehat, anak cerdas anak berkarakter," ungkapnya.
 
SD Negeri 1 Pejagoan, lanjutnya, merupakan sekolah ramah anak berstandar nasional yang kini sedang menuju sekolah Adiwiyata mandiri.

"Tugas praktik pembuatan komposter  ember tumpuk dan pengolahan organik limbah rumah tangga merupakan Impack Adiwiyata Nasional. Ini dalam rangka mengurangi sampah  di TPA sehingga dapat bermanfaat bagi lingkungan," ucapnya. (mam/*)

Kategori :