Kemampuan untuk beralih antara mode listrik dan bensin membuat PHEV lebih serbaguna.
5. Hemat Biaya Operasional Harian
Ketika digunakan dalam mode listrik penuh, biaya operasional harian menjadi lebih murah karena listrik umumnya lebih hemat dibandingkan bahan bakar fosil. Pengisian daya di rumah pun lebih praktis dan terjangkau.
BACA JUGA:Cocok untuk Mudik! Inilah 6 Mobil Listrik dengan Jarak Tempuh Jauh dan Irit Daya
BACA JUGA:Yuk Simak! 6 Tips Mengendarai Mobil Listrik Agar Baterai Tetap Awet
6. Performa yang Responsif
Motor listrik pada PHEV memberikan torsi instan, membuat akselerasi lebih halus dan responsif.
Kombinasi tenaga dari motor listrik dan mesin bensin juga memberikan performa yang cukup bertenaga untuk kebutuhan harian maupun perjalanan jauh.
7. Insentif Pemerintah
Di banyak negara, termasuk Indonesia, kendaraan PHEV mendapatkan insentif pajak atau subsidi sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan.
BACA JUGA:5 Mobil Listrik dengan Pengisian Daya Tercepat, Ga Sampai 30 Menit
BACA JUGA:Langkah-Langkah Perawatan Mobil Listrik yang Tidak Boleh Dilewatkan
Contoh Mobil PHEV Populer
Berikut adalah beberapa model PHEV populer yang telah dikenal luas di pasar global:
- Toyota Prius Prime: Salah satu pionir dalam teknologi PHEV, menawarkan efisiensi bahan bakar tinggi dan reputasi andal.
- Mitsubishi Outlander PHEV: SUV PHEV yang populer di Indonesia, dengan kemampuan jarak jauh dan fitur kenyamanan yang lengkap.
BACA JUGA:Update Harga Mobil Listrik Bekas Termurah di Tahun 2024
BACA JUGA:5 Mobil Listrik yang Disubsidi oleh Pemerintah Indonesia, Yuk Beli!
- Volvo XC60 Recharge: Pilihan PHEV premium dengan desain elegan dan fitur keselamatan canggih.