Dinilai Buruk, Desak Penanganan Sistem Drainase di Komplek Pasar Sumpiuh

Kamis 28-11-2024,16:36 WIB
Reporter : Fijri Rahmawati
Editor : Susi Dwi Apriani

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Sistem drainase di komplek Pasar Sumpiuh dinilai masyarakat mendesak untuk dilakukan perbaikan. Sebab, setiap kali hujan turun maka langsung terjadi genangan air.

Kondisi tersebut berimbas pada tersendatnya aktivitas perekonomian. Salah satunya dialami oleh Puspitasari ketika berbelanja ke area pertokoan lawas. Ia kesulitan memarkir kendaraan dan harus berjalan melewati genangan untuk sampai toko.

"Ketinggian air kurang lebih di atas mata kaki. Drainase buruk. Musim hujan, pasti menggenang dan itu sudah lama," ujar Puspitasari, Kamis (28/11/2024).

Selain itu, masyarakat menyayangkan apabila genangan air masih terus menerus terjadi ketika hujan. Sebab, ruas jalan yang rusak belum lama ini telah terealisasi perbaikan aspal.

BACA JUGA:Jalan Rusak di Pasar Sumpiuh, Belum Ada Penanganan dari Anggaran Induk

BACA JUGA:Pasar Sumpiuh Ditambah Pagar Darurat dari Seng

Oleh karena itu, sistem drainase di komplek Pasar Sumpiuh mendesak memperoleh penanganan. Supaya keberadaan aspal lebih awet.

"Jalan baru diaspal. Eman-eman kalau baru sebentar rusak lagi imbas genangan air," imbuh Puspitasari. 

Demikian juga dengan warga Pasar Sumpiuh yang mengharapkan penanganan cepat atas persoalan sistem drainase. Genangan air yang berada di jalan praktis mengalir masuk ke area pasar.

Humas Paguyuban Pedagang Pasar Sumpiuh menyampaikan bahwa warga pasar sudah menyuarakan aspirasi. Pedagang meminta ke pihak terkait untuk menyelesaikan permasalahan genangan air.

BACA JUGA:Sekat Lapak Pedagang di Blok C Pasar Sumpiuh Dibongkar

BACA JUGA:Blok Pakaian Pasar Sumpiuh Kurang Ramai

"Pasar tidak ada saluran airnya, pedagang sedang meminta supaya dibuatkan," sambung Humas Paguyuban Pedagang Pasar Sumpiuh Sumarsih.

Sementara itu, persoalan buruknya sistem drainase di komplek Pasar Sumpiuh juga sempat dikritisi oleh sejumlah peserta konsultasi publik 2 Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Perkotaan Sumpiuh yang digelar pertengahan November lalu.

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Sumpiuh, Kuat menyatakan kecewa dengan sistem drainase yang tidak kunjung mendapatkan penanganan dari dinas terkait.

Kategori :