RADARBANYUMAS.CO.ID - Meskipun mobil listrik memiliki banyak keunggulan dalam hal kecepatan akselerasi, ada beberapa alasan kenapa mobil listrik tidak boleh digunakan untuk drag race.
Drag race merupakan balapan sejauh 400 meter dengan kecepatan maksimum.
Meskipun dari segi teori mobil listrik bisa sangat mengesankan, pada kenyataannya ada berbagai faktor teknis dan struktural yang membuatnya kurang ideal untuk digunakan dalam ajang drag race.
Artikel ini akan membahas alasan kenapa mobil listrik tidak boleh digunakan untuk drag race.
BACA JUGA:Harga Mobil Listrik Bekas Bulan November 2024, Mulai Rp 195 Juta
BACA JUGA:Jadi Pesaing Baru Alphard, Inilah Penampakan Mobil Listrik BYD Denza D9 yang Telah Hadir di Thailand
Alasan Kenapa Mobil Listrik Tidak Boleh Digunakan Untuk Drag Race
Berikut ini adalah 5 alasan kenapa mobil listrik tidak cocok untuk drag race:
1. Keterbatasan Daya Tahan Baterai
Salah satu alasan utama mengapa mobil listrik tidak cocok digunakan untuk drag race adalah keterbatasan daya tahan baterainya.
BACA JUGA:Unik Banget! Mobil Listrik Tesla Model X Aurel Hermansyah Dimodifikasi Serba Pink
BACA JUGA:Dibanderol dengan Harga Rp 1 Miliar, Mobil Listrik BYD Denza D9 Akan Segera Meluncur di Indonesia
Drag race mengharuskan mobil untuk memberikan performa maksimal dalam waktu singkat dengan akselerasi ekstrem.
Namun, meskipun mobil listrik memiliki torsi yang luar biasa dan bisa melesat dengan sangat cepat, baterai yang menjadi sumber tenaga utama memiliki batasan dalam hal daya tahan.
Baterai mobil listrik yang digunakan untuk drag race akan cepat habis daya, dan dalam banyak kasus, baterai tidak dapat bertahan cukup lama untuk menjalani beberapa putaran balap berturut-turut.
2. Kinerja Sistem Pendingin yang Kurang Memadai
BACA JUGA:Waspada! Inilah Ciri-Ciri Mobil Listrik Mengalami Korsleting