Namun, untuk perjalanan jarak jauh yang memerlukan jarak tempuh lebih dari itu pengguna motor listrik harus merencanakan rute dengan hati-hati.
Serta memastikan adanya akses ke stasiun pengisian daya di sepanjang perjalanan.
BACA JUGA:3 Rekomendasi Motor Listrik Sport dengan Desain Keren
BACA JUGA:5 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Membeli Motor Listrik Sport
3. Suara Mesin yang Menggelegar
Beberapa orang mungkin menyukai kenyamanan suara senyap yang dihasilkan oleh motor listrik.
Tetapi bagi yang menikmati raungan mesin motor sport, suara motor listrik yang hening mungkin tidak memberikan kepuasan yang sama.
Jadi, jika mengharapkan pengalaman berkendara yang 'berisik' dan penuh gairah, motor listrik sport mungkin tidak memenuhi ekspektasi ini.
BACA JUGA:4 Motor Listrik Murah yang Cocok untuk Berjualan Kopi Keliling
BACA JUGA:7 Tips Mendapatkan Motor Listrik dengan Cicilan Murah
4. Pengisian Baterai yang Cepat dan Mudah Seperti Mengisi Bensin
Salah satu kekurangan motor listrik yang paling mencolok, adalah lamanya waktu pengisian baterai dibandingkan dengan pengisian bahan bakar pada motor bensin.
Mengisi bensin hanya memerlukan waktu beberapa menit.
Sementara pengisian baterai motor listrik, bahkan dengan fasilitas pengisian cepat bisa memakan waktu hingga 30–60 menit untuk mencapai 80% kapasitas.
BACA JUGA:Motor Listrik Sport untuk Balap ini Worth it Dimiliki, Super Kencang Bos!
BACA JUGA:Rekomendasi 3 Motor Listrik Sport yang Bikin Penampilan Lebih Muda
Pengisian baterai secara penuh pada pengisian biasa bisa memakan waktu antara 4 hingga 10 jam, tergantung pada kapasitas baterai dan jenis charger yang digunakan.
5. Biaya Perawatan yang Lebih Rendah
Salah satu keuntungan motor listrik yang sering dipromosikan adalah rendahnya biaya perawatan, dibandingkan dengan motor berbahan bakar bensin.