BACA JUGA:5 Motor Listrik Subsidi di Indonesia, Desain Keren dan Hemat Biaya
BACA JUGA:5 Cara Menjual Motor Listrik Bekas agar Terjual Mahal, Sangat Mudah
4. Memeriksa Sistem Pendingin
Beberapa motor listrik dilengkapi dengan sistem pendingin, baik yang menggunakan udara (air-cooled) maupun cairan (liquid-cooled).
Pastikan sistem pendingin pada motor listrik Anda berfungsi dengan baik, terutama sebelum menempuh perjalanan menanjak yang panjang.
Jika motor listrik tidak dilengkapi dengan sistem pendingin, pastikan sirkulasi udara di sekitar motor tidak terhalang.
BACA JUGA:Perhatikan! Inilah 7 Dampak Buruk dari Overheating pada Motor Listrik
BACA JUGA:Yuk Berkendara Aman Tanpa Overheating dengan Mengikuti 7 Tips Berikut!
Sehingga panas yang dihasilkan oleh motor listrik dapat dengan mudah dilepaskan ke lingkungan sekitar.
5. Perhatikan Kondisi Baterai
Baterai adalah komponen utama yang rentan terhadap overheating, terutama saat harus bekerja keras mendukung motor dalam menaklukkan tanjakan.
Penting untuk selalu menjaga baterai dalam kondisi optimal, termasuk memeriksa kapasitas dan kesehatan baterai secara berkala.
BACA JUGA:Simak! 10 Cara Mengatasi Overheat pada Motor Listrik
BACA JUGA:Jangan Abaikan! Kenali Ciri-ciri Motor Listrik yang Mengalami Overheating
Baterai yang setengah terisi atau hampir habis, akan bekerja lebih keras dan lebih rentan terhadap panas berlebih.
Selain itu, baterai yang sudah tua atau rusak juga dapat menyebabkan masalah overheating.
Jika merasa baterai tidak lagi dapat bertahan lama atau sering kali cepat panas, pertimbangkan untuk menggantinya dengan yang baru.
6. Manfaatkan Teknologi Pemantauan Suhu
BACA JUGA:9 Tips Melindungi Motor Listrik Saat Cuaca Panas