BANJARNEGARA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Sidengok, Kecamatan Pejawaran, pada Sabtu sore (5/10/2024) mengakibatkan tanah longsor yang menimpa dua rumah warga.
Longsor terjadi setelah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi mengguyur daerah tersebut, dari pukul 16.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB, menyebabkan tanah dan lumpur meluap ke permukiman warga di RT 01 RW 02.
Insiden longsor menimpa dua rumah milik warga, Teguh dan Mahyanto. Rumah Teguh mengalami kerusakan parah pada bagian belakang rumah, termasuk kamar tidur dan dapur, akibat longsoran tebing di belakang rumahnya.
Sementara itu, rumah Mahyanto tidak mengalami kerusakan struktural, namun material lumpur yang meluap ikut merusak perabotan rumah tangga.
BACA JUGA:14 Pelajar SMP di Banjarnegara Diamankan Saat Balap Liar, Kedapatan Bawa Senjata Tajam
BACA JUGA:Pemkab Banjarnegara Terus Berusaha Menurunkan Angka stunting
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara, Andry Sulistyo menyampaikan, meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, dua kepala keluarga terpaksa mengungsi karena kondisi rumah mereka yang belum aman.
"Material longsoran masih menggenangi rumah, dan air serta lumpur terus mengalir ke dalam rumah," kata Andry.
Saat ini, tim gabungan dari BPBD, PMI, dan Dinas Sosial Banjarnegara bersama warga setempat melakukan pembersihan material longsor dan membuat aliran air untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Selain itu, bantuan berupa makanan, matras, selimut, dan peralatan dapur telah dikirimkan untuk membantu para korban.
"Total ada dua rumah terdampak, satu rusak sedang dan satu rusak ringan. Penghuni rumah kini mengungsi sementara ke rumah saudara yang lebih aman," tambahnya.
Dengan curah hujan yang masih tinggi di wilayah Banjarnegara, warga diimbau untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam, terutama bagi mereka yang tinggal di area rawan longsor. (jud)