PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Permohonan bantuan air bersih masih masuk ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga. Meskipun, selama beberapa hari terakhir di Kabupaten Purbalingga turun hujan dengan intensitas tinggi.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purbalingga Prayitno kepada Radarmas, Selasa, 1 Oktober 2024
Dia mengungkapkan, meski hujan sudah turun, BPBD masih mengirimkan atau droping air bersih ke wilayah kekurangan air atau kekeringan.
"Masih ada permohonan air bersih dari masyarakat. Yakni, dari Desa Bandingan dan Desa Pandansari di wilayah Kecamatan Kejobong. serta, Desa Sidanegara di Kecamatan Kaligondang," kata mantan jurnalis ini.
BACA JUGA:BPBD Purbalingga Kembali Distribusikan Air Bersih, Dua Desa Tambahan Terdampak Kekeringan
BACA JUGA:Sejumlah Desa di Purbalingga Kembali Ajukan Bantuan Air Bersih
Dia menjelaskan, permohonan air bersih masih terjadi, karena curah hujan masih belum merata di seluruh wilayah Kabupaten Purbalingga.
Dia menambahkan, pihaknya juga masih membuka permohonan bantuan air bersih dari masyarakat. "Jika ada permintaan bantuan air bersih, maka kami akan langsung mendistribusikan," tambahnya.
Sementara itu, berdasarkan data di BPBD Kabupaten Purbalingga jumlah desa terdampak kekurangan air bersih adalah 20 Desa. Sedangkan, jumlah Kecamatan terdampak kekurangan air bersih adalah 10 Kecamatan
"Jumlah warga terdampak kekurangan air bersih sebanyak 5.383 KK (kepala keluarga, red) atau sebanyak 18 120 Jiwa," ujarnya.
Total bantuan air bersih yang sudah terdistribusikan adalah sebanyak 274 tangki atau sebanyak 1.370.000 liter.