BACA JUGA:5 Tips Mengenali Mobil Bekas Tabrakan yang Harus Kalian Ketahui Sebelum Membeli
Hal ini terutama disebabkan oleh kebiasaan dan preferensi masyarakat yang sudah terbiasa menggunakan mobil berbahan bakar fosil.
Dengan preferensi yang lebih tinggi terhadap mobil konvensional, harga mobil listrik second pun mengalami penurunan.
5. Biaya Perawatan dan Asuransi
Meskipun mobil listrik memiliki lebih sedikit bagian yang bergerak dibandingkan mobil konvensional, perawatan tetap diperlukan terutama untuk komponen seperti baterai dan motor listrik.
BACA JUGA:Review MG Comet EV: Mobil Listrik Rp90 Jutaan dengan Sistem Baterai Sewa
BACA JUGA:Panduan Lengkap Mengemudikan Mobil Listrik untuk Pemula
Pembeli mobil listrik second mungkin khawatir tentang biaya perawatan yang mungkin lebih tinggi, dibandingkan dengan mobil berbahan bakar fosil.
Biaya asuransi untuk mobil listrik sering kali lebih tinggi dibandingkan dengan mobil konvensional.
Hal ini dapat disebabkan oleh biaya perbaikan yang lebih mahal dan nilai mobil yang lebih tinggi saat baru.
Calon pembeli yang melihat biaya kepemilikan yang lebih tinggi cenderung akan menghindari mobil listrik bekas, sehingga mempengaruhi harga jualnya.
BACA JUGA:Perbandingan Mobil F1 dengan Supercar: Mana yang Lebih Cepat?
BACA JUGA:Mobil Langka Beserta Lokasinya di GTA San Andreas
6. Ketersediaan Model dan Variasi
Pasar mobil konvensional jauh lebih luas dibandingkan dengan mobil listrik.
Konsumen memiliki banyak pilihan dalam hal merek, model, dan fitur.