Mengenal 4 Jenis Colokan Pengisian Daya Baterai Mobil Listrik yang Ada di Indonesia

Kamis 26-09-2024,20:09 WIB
Reporter : Dhani Dwi
Editor : Susi Dwi Apriani

Colokan ini memiliki lima pin dan dirancang untuk pengisian daya AC.

Kelebihan

BACA JUGA:5 Tips Penting Membeli Mobil Pertama Kali, Apa yang Perlu Diperhatikan?

BACA JUGA:Langkah-Langkah Perawatan Mobil Listrik yang Tidak Boleh Dilewatkan

- Type 1 banyak digunakan oleh berbagai merek mobil listrik, termasuk Nissan Leaf dan Mitsubishi Outlander PHEV.

- Mampu menyediakan daya hingga 7,2 kW, membuatnya ideal untuk pengisian daya di rumah dan lokasi umum.

Kekurangan

- Kecepatan pengisian tergolong lambat dibandingkan dengan colokan DC, sehingga tidak cocok untuk pengisian cepat dalam waktu singkat.

BACA JUGA:Mengenal 5 Jenis Mobil Listrik Beserta Keunggulannya

BACA JUGA:Deretan Motor Matic Premium: Ada yang Harganya Setara dengan Mobil!

2. Colokan Type 2 (Mennekes)

Colokan Type 2 atau Mennekes, semakin populer di seluruh dunia dan menjadi standar di Eropa. 

Di Indonesia, colokan ini mulai banyak diadopsi oleh beberapa stasiun pengisian umum.

- Type 2 dapat digunakan untuk pengisian daya AC dan juga dilengkapi dengan opsi DC (CCS).

BACA JUGA:5 Mobil Van yang Cocok Untuk Bisnis Coffeshop Keliling

BACA JUGA:Tips Modifikasi Mobil Van Menjadi Coffeeshop Keliling yang Estetik dengan Budget yang Terbatas

Kategori :