Gelombang Tinggi Hantam 7 Kios di Pantai Sodong Cilacap

Senin 09-09-2024,17:04 WIB
Reporter : Rayka Diah Setianingrum
Editor : Susi Dwi Apriani

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Gelombang tinggi saat ini terjadi di wilayah perairan selatan Cilacap. Bahkan, dampak dari gelombang tinggi ini menyebabkan sejumlah warung di wisata Pantai Sodong, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap rusak.

Kepala UPT Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kroya, Mijan mengatakan, gelombang tinggi sudah berlangsung hingga Sabtu (7/9/2024) malam. 

"Pada Sabtu malam sekitar pukul 22.00 - 23.00 WIB di Pantai Sodong terjadi pasang surut air laut," kata dia, Senin (9/9/2024).

Akibat kejadian tersebut, tujuh kios milik pedagang terbawa arus dan bronjong sabut kelapa penahan abrasi laut sepanjang 150 meter rusak. 

BACA JUGA:Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Perairan Selatan Cilacap Masih Berpotensi Terjadi hingga Awal Pekan

BACA JUGA:Perbaikan Dokumen Administrasi 4 Paslon Peserta Pilkada 2024 Cilacap Lengkap

Mijan mengatakan, wilayah tersebut memang rawan terkena abrasi pantai. Sehingga masyarakat perlu memperhatikan untuk tidak membangun bangunan seperti kios atau warung di dekat pantai. 

"Memang air laut pasang sedang tinggi dan ini siklus alam, yang harusnya menjadi perhatian membangun bangunan itu 100 meter dari titik garis pantai laut pasang tertinggi," kata dia. 

Dikatakan Mijan, total kerugian akibat kejadian tersebut ditaksir mencapai Rp 51 juta. 

Mijan menambahkan, saat ini kondisi Pantai Sodong normal. Sejumlah pedagang di Pantai Sodong juga tetap berjualan seperti biasa. 

"Pedagang tetap beraktifitas seperti biasa, kecuali yang warungnya terdampak tidak berjualan karena bangunan masih rusak belum diperbaiki," kata dia. 

Namun demikian, untuk pengunjung wisata di Pantai Sodong saat ini sepi. Pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati saat beraktivitas di laut, terlebih saat ini kondisi gelombang sedang tinggi. (ray)

Kategori :