PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID — Anggota MPR RI Rofik Hananto SE kembali menggelar agenda rutin Sosialisasi 4 Pilar MPR RI. Kali ini bertempat di SMK Negeri 1 Kaligondang, Purbalingga. Agenda ini merupakan salah satu tugas Rofik sebagai Anggota MPR RI dalam menyosialisasikan 4 Pilar MPR RI, terutama terhadap generasi muda Indonesia. Pada acara kali ini, Rofik menyampaikan materi 4 Pilar MPR RI dihadapan siswa SMK mulai dari kelas X.
Rofik dalam penyampaian materinya mengatakan rendahnya pemahaman tentang wawasan kebangsaan di kalangan generasi muda merupakan masalah yang dapat mempengaruhi persatuan dan kesatuan bangsa di masa depan.
"Pemahaman wawasan kebangsaan di kalangan generasi muda sangat penting, terutama di era teknologi yang sangat berkembang pesat seperti sekarang ini. Teknologi menawarkan banyak manfaat tetapi juga tantangan tersendiri yang bisa mempengaruhi pemahaman dan penerapan nilai-nilai kebangsaan di kalangan remaja," tutur Pria yang akrab dipanggil Mas Rofik
Rofik kemudian memaparkan 4 Pilar MPR RI sebagai fondasi utama dalam membentuk karakter, sikap, dan pemahaman tentang kehidupan berbangsa dan bernegara, yakni Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD NKRI 1945 sebagai konstitusi negara serta ketetapan MPR, NKRI sebagai bentuk negara, dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara.
BACA JUGA:Gelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI , Rofik: Lanjutkan Semangat Founding Fathers Kita
BACA JUGA:Rofik Ajak Masyarakat Dalami Kembali 4 Pilar MPR RI
Menurut Rofik, Pancasila mencerminkan nilai-nilai seperti keadilan, kemanusiaan, persatuan, dan ketuhanan. Nilai-nilai ini membantu pelajar dalam membentuk karakter yang baik, berintegritas, dan bermoral. "Pancasila mengajarkan pentingnya toleransi, kerja sama, dan rasa hormat terhadap sesama, yang merupakan dasar dari pendidikan moral bagi pelajar," ujar Rofik
Lanjut pada pembahasan UUD 1945, Rofik mengajarkan pada siswa untuk memahami hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara. UUD 1945 memberikan panduan mengenai hak-hak dasar manusia dan kewajiban sebagai warga negara.
"Memahami UUD 1945 membantu pelajar mengerti bagaimana sistem pemerintahan bekerja dan pentingnya konstitusi dalam menjaga kestabilan negara," imbuh Rofik.
Mengenai NKRI, Rofik mengatakan pelajar dapat memahami pentingnya persatuan dan kesatuan dalam keberagaman. Pelajar diajarkan untuk mencintai tanah air dan menghargai perbedaan.
BACA JUGA:Sosialisasi 4 MPR RI, Rofik Perkuat Pemahaman Masyarakat
BACA JUGA:Rofik Hananto Kembali Gelar Sosialisasi 4 Pilar
"Memahami pentingnya NKRI membantu pelajar menyadari betapa pentingnya menjaga keutuhan dan kedaulatan negara dari segala bentuk ancaman," terang politisi asli Purbalingga tersebut.
Terakhir mengenai Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara, Rofik mengatakan meskipun Indonesia terdiri dari berbagai suku, agama, ras, dan budaya, semua harus bersatu. Hal ini, menurut Rofik, penting bagi pelajar untuk menghargai dan menghormati keberagaman.
"Mengajarkan pelajar bahwa identitas nasional Indonesia dibangun di atas keberagaman yang harmonis, sehingga mereka dapat berkontribusi positif dalam masyarakat yang majemuk," terang Rofik.