Hindari produk dengan label yang terlihat tidak rapi atau cetakan yang kabur.
- Nomor Registrasi dan Kontak Produsen: Biasanya, label pelumas asli mencantumkan nomor registrasi dan informasi kontak produsen.
Ini memudahkan konsumen untuk menghubungi produsen jika ada pertanyaan atau masalah terkait produk.
Dengan memperhatikan detail pada label, kalian bisa lebih mudah mengidentifikasi keaslian pelumas dan memastikan bahwa motor matic mendapatkan pelumas berkualitas yang sesuai standar.
BACA JUGA:Wajib Tau! 7 Tanda Motor Matic Perlu Ganti Oli Mesin
BACA JUGA:Dijamin Cocok untuk Kaum Wanita ! Inilah Rekomendasi Motor Matic dengan Mesin Paling Bandel
3. Cek Konsisten dan Warna Pelumas
Memeriksa konsistensi dan warna pelumas merupakan langkah penting dalam membedakan pelumas asli dari yang palsu.
Pelumas asli memiliki karakteristik tertentu yang membedakannya dari pelumas palsu.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Kekentalan: Pelumas asli memiliki kekentalan yang konsisten sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada kemasan.
Saat menuangkan pelumas, perhatikan apakah pelumas tersebut terlalu cair atau terlalu kental dibandingkan dengan biasanya. Kekentalan yang tidak sesuai bisa menjadi tanda pelumas palsu.
- Warna: Pelumas asli memiliki warna yang khas dan seragam. Biasanya, warna pelumas asli lebih jernih dan tidak keruh.
Jika warna pelumas terlihat tidak merata atau ada partikel yang mengambang, kemungkinan besar pelumas tersebut palsu.
- Kejernihan: Pelumas asli cenderung lebih jernih dan tidak mengandung kotoran atau endapan.
Tuangkan sedikit pelumas ke dalam wadah transparan dan lihat apakah ada partikel asing yang terlihat. Pelumas palsu sering kali mengandung kotoran atau endapan yang bisa merusak mesin motor.