2. Berat dan Keterbatasan Portabilitas
a. Berat Baterai
Baterai motor listrik cenderung cukup berat, membuatnya tidak praktis untuk dilepas dan dibawa-bawa, terutama bagi pengguna yang harus sering menggantinya atau membawanya ke tempat pengisian daya.
Hal ini bisa menjadi masalah besar bagi pengguna yang tinggal di apartemen tanpa akses langsung ke colokan listrik di area parkir.
b. Ukuran dan Desain
Ukuran baterai yang besar juga dapat menyulitkan pengguna dalam hal penyimpanan dan pengangkutan. Desain motor harus mempertimbangkan ruang untuk baterai yang bisa dilepas, yang bisa mengorbankan estetika atau kenyamanan.
BACA JUGA:7 Trik Jitu untuk Mengoptimalkan Daya Tahan Baterai Motor Listrik Saige RXZ
BACA JUGA:Tertarik dengan Motor Listrik Saige RXZ? Yuk, Intip Fitur-Fitur Canggihnya!
3. Daya Tahan dan Umur Baterai
a. Kehidupan Baterai yang Terbatas
Baterai lithium-ion, jenis yang paling umum digunakan pada motor listrik, memiliki siklus hidup terbatas. Setelah sejumlah siklus pengisian, kapasitas baterai akan berkurang.
Pengguna motor listrik dengan baterai lepas pasang mungkin mendapati diri mereka perlu mengganti baterai lebih sering dibandingkan dengan baterai yang tidak bisa dilepas.
b. Penurunan Performa
Seiring waktu, baterai yang sering dilepas dan dipasang dapat mengalami penurunan performa karena keausan fisik dan konektor yang longgar.
Hal ini dapat menyebabkan masalah seperti pengisian yang tidak optimal atau bahkan kegagalan daya saat berkendara.
BACA JUGA:KEREN! Motor Listrik Segway N90C Dilengkapi Garansi 3 Tahun, Berapa Harganya?