Peta Stasiun Pengisian: Menggunakan aplikasi atau layanan online yang menyediakan peta stasiun pengisian daya untuk merencanakan rute perjalanan.
Pengisian Daya di Tempat Kerja: Mengadvokasi pemasangan stasiun pengisian daya di tempat kerja atau tempat publik lainnya.
Sistem Pertukaran Baterai: Mendorong pengembangan dan adopsi sistem pertukaran baterai yang memungkinkan pengguna menukar baterai yang habis dengan yang sudah terisi penuh.
4. Harga Awal yang Tinggi
Kelemahan:
Motor listrik, termasuk Kawasaki Ninja E-1, seringkali memiliki harga awal yang lebih tinggi dibandingkan dengan motor konvensional. Hal ini bisa menjadi penghalang bagi beberapa calon pembeli.
Solusi:
Insentif Pemerintah: Memanfaatkan insentif dan subsidi pemerintah untuk kendaraan listrik yang dapat mengurangi biaya pembelian.
Total Biaya Kepemilikan: Mengedukasi calon pembeli tentang total biaya kepemilikan yang lebih rendah dalam jangka panjang, termasuk biaya bahan bakar dan perawatan yang lebih rendah.
Pembiayaan yang Fleksibel: Mencari opsi pembiayaan yang menawarkan cicilan ringan atau program leasing yang dapat mengurangi beban biaya awal.
5. Keterbatasan Performa pada Suhu Ekstrem
Kelemahan:
Baterai motor listrik bisa mengalami penurunan performa dalam kondisi suhu ekstrem, baik terlalu panas maupun terlalu dingin. Ini bisa mempengaruhi jarak tempuh dan keandalan motor.
Solusi:
Manajemen Suhu Baterai: Menggunakan motor listrik dengan sistem manajemen suhu baterai yang baik untuk menjaga performa dalam berbagai kondisi cuaca.
Penyimpanan yang Tepat: Menyimpan motor di tempat yang terlindung dari suhu ekstrem saat tidak digunakan.