Biaya adalah salah satu faktor penting yang harus dipertimbangkan saat memilih antara Home Charging dan sistem Swap. Berikut adalah perbandingan biaya kedua metode ini:
- Biaya Sistem Swap: Pengguna membayar biaya langganan atau biaya per penggunaan untuk mengganti baterai di titik penggantian. Biaya ini mencakup penggantian baterai serta layanan lainnya.
- Biaya Home Charging: Pengguna hanya membayar biaya listrik yang digunakan untuk mengisi daya baterai di rumah. Meski ada biaya awal untuk membeli perangkat Home Charging (Regular price Rp 1.200.000,00), dalam jangka panjang, biaya listrik rumah biasanya lebih rendah dibandingkan dengan biaya langganan Swap.
BACA JUGA:Cara Melihat Voltase Motor Listrik di Odometer yang Perlu Anda Tahu!
BACA JUGA:Mengungkap Alasan Motor Listrik yang Disebut Sebagai Kendaraan Ramah Lingkungan
Home Charging untuk motor listrik Smoot model Swap menawarkan solusi fleksibel dan efisien bagi pengguna yang menginginkan kemudahan pengisian daya di rumah.
Dengan manfaat seperti fleksibilitas waktu, kenyamanan, dan efisiensi biaya, Home Charging menjadi pilihan menarik di samping sistem baterai Swap yang sudah ada.
Namun, pengguna tetap perlu memperhatikan aspek teknis dan keamanan, serta mengelola kuota kilometer dengan baik.
Dengan demikian, pengguna motor listrik Smoot dapat menikmati pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan efisien, sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup mereka. (taa)