Langkah-Langkah
Gunakan Alat Ukur : Gunakan alat pengukur tegangan belt atau aplikasi yang disarankan oleh pabrikan untuk memastikan tegangan belt sesuai dengan spesifikasi.
Sesuaikan Tegangan : Jika tegangan belt terlalu longgar atau terlalu kencang, sesuaikan dengan mengendurkan atau mengencangkan tensioner sesuai petunjuk pabrikan.
Manfaat : Mencegah slip yang bisa mengurangi efisiensi penggerak dan mengurangi risiko keausan berlebihan pada belt dan pulley.
BACA JUGA:Begini Cara Memilih Mode Berkendara Motor Listrik yang Tepat, Biar Hemat Baterai!
BACA JUGA:Jangan Sampai Salah! Tips Membaca Spesifikasi Baterai Motor Listrik yang Benar
3. Pembersihan Belt dan Pulley
Langkah-Langkah
Bersihkan dengan Kain Lembut : Gunakan kain lembut untuk membersihkan fan belt dari kotoran, debu, atau oli yang bisa mengurangi daya cengkeramnya.
Periksa Pulley : Pastikan pulley juga bersih dari kotoran dan serpihan yang bisa merusak belt.
Manfaat : Mengurangi risiko slip akibat kontaminasi dan memperpanjang umur pakai belt dengan menjaga kebersihan komponen.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Merek Motor Listrik untuk Penggunaan di Pegunungan Indonesia, Torsi Tinggi!
BACA JUGA:Semakin Mudah Berkendara! Inilah 3 Rekomendasi Motor Listrik yang Menggunakan Baterai SWAP
4. Pelumasan Pulley
Langkah-Langkah
Gunakan Pelumas yang Tepat : Gunakan pelumas yang direkomendasikan oleh pabrikan untuk melumasi bantalan pulley.