BACA JUGA:Begini Cara Memilih Mode Berkendara Motor Listrik yang Tepat, Biar Hemat Baterai!
BACA JUGA:5 Kebiasaan Berkendara Motor Listrik yang Wajib Dihindari!
2. Shockbreaker Gas
Shockbreaker gas menggunakan gas (biasanya nitrogen) sebagai media untuk meredam guncangan.
Dalam shockbreaker ini, gas terkompresi dalam tabung di dalam peredam yang memungkinkan peredaman yang lebih halus dan responsif.
Keunggulan Shockbreaker Gas
- Peredaman yang Lebih Halus: Mengurangi getaran dan guncangan secara efektif, sehingga memberikan kenyamanan berkendara yang lebih tinggi.
- Tahan Panas: Gas tidak mudah terpengaruh oleh suhu ekstrem, sehingga kinerjanya tetap optimal dalam kondisi panas.
BACA JUGA:Cara Mengatasi Cat Motor Listrik Bekas yang Kusam Setelah Dicat Ulang
BACA JUGA:Waspada Mogok! Kenali Tanda-tanda Dinamo Motor Listrik Bermasalah
3. Shockbreaker Hidraulik
Shockbreaker hidraulik menggunakan cairan (biasanya minyak) sebagai media peredam.
Ketika motor melewati guncangan, cairan tersebut mengalir melalui saluran kecil di dalam peredam untuk menyerap energi.
Keunggulan Shockbreaker Hidraulik
- Daya Peredam yang Tinggi: Menyediakan peredaman yang kuat dan stabil, terutama saat melewati rintangan besar.
- Stabilitas Berkendara: Meningkatkan stabilitas dan pengendalian motor pada kecepatan tinggi maupun rendah.