BACA JUGA:ANDA PERLU TAHU ! Kerusakan Komponen CVT Motor Matic yang Sering Terjadi
Masalah pada kinerja sabuk dapat berdampak signifikan terhadap kenyamanan berkendara bahkan mempengaruhi kinerja komponen lainnya. Bisa pecah sewaktu-waktu, apalagi jika ada komponen yang retak.
7. Bau Terbakar
Jika sabuk V rusak parah, Anda mungkin tidak hanya mendengar suara yang tidak normal tetapi juga mencium bau terbakar atau terbakar.
Sebab, V-belt sudah rusak akibat gesekan terus menerus. Oleh karena itu, solusinya adalah dengan menggantinya dengan V-belt yang baru agar tidak menimbulkan masalah yang lebih serius pada sepeda motor matic Anda.
8. Bunyi Desiran dari Komponen CVT
Pernahkah anda mendengar bunyi rengek yang cukup keras saat berkendara menggunakan sepeda motor matic ? Bunyi tersebut mungkin disebabkan oleh komponen CVT yang rusak.
Hal ini biasanya disebabkan oleh komponen transmisi yang menjadi aus atau tidak stabil seiring berjalannya waktu.
Nah, keausan rasio gigi bisa disebabkan karena tidak seringnya mengganti oli. Hal ini mengurangi kinerja transmisi dan menimbulkan gesekan berlebihan antar komponen.
Oleh karena itu, pastikan untuk mengganti oli sepeda motor matic secara rutin setiap dua bulan sekali.
9. Kebocoran Oli Mesin
Kebocoran oli mesin yang tidak disadari bisa jadi menandakan adanya kerusakan pada CVT sepeda motor matic anda. Hal ini terutama berlaku jika sepeda motor matic baru saja diservis.
10. Pemborosan Bahan Bakar
Jika sepeda motor matic dengan komponen CVT bermasalah, maka kendaraan lebih banyak membuang bahan bakar.
Jika sudah sampai pada tahap ini, segera bawa sepeda motor matic Anda ke bengkel untuk diperiksa setiap komponen mesin dan penggantian CVT baru.
Itulah dia penjelasan tentang komponen yang harus diperiksa ketika CVT pada sepeda motor matic Anda bermasalah. (fah)