YOGYAKARTA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID – Pengereman merupakan skill utama dalam mengurangi laju kendaraan saat berkendara.
Ketika berkendara bahaya dapat muncul kapan pun, di mana pun, dan kepada siapapun. Terjadinya bahaya dalam berkendara, seringkali tidak ada pemberitahuan terlebih dahulu.
Namun kita dapat memprediksi dan mengantisipasi bahaya tersebut, termasuk kendaraan lain yang melakukan rem mendadak.
Lalu, bagaimana tips menghadapi kendaraan melakukan pengereman mendadak? Ini pertanyaan yang cukup menarik.
Tim Instruktur Safety Riding Astra Motor Yogyakarta selaku main dealer sepeda motor Honda wilayah Yogyakarta, Kedu, dan Banyumas, akan membahas mengenai tips mencegah kecelakaan akibat kendaraan melakukan pengereman mendadak.
Berikut tips berkendara aman dijalan ketika ada pengereman mendadak:
1. Maksimalkan pandangan mata
Ketika berkendara pandangan kita harus digunakan secara maksimal untuk mengamati kondisi lingkungan sehingga kita dapat menemukan potensi bahaya sedini mungkin.
2. Fokus ketika berkendara
Ketika berkendara kita harus fokus dan konsentrasi penuh sehingga kita dapat merespon dan mengantisipasi bahaya dengan benar dan aman.
3. Jaga jarak dengan kendaraan lain
Ketika berkendara kita perlu menjaga jarak dengan kendaraan lain, hal ini dikarenakan kita membutuhkan waktu dalam merespon bahaya.
Dengan jarak kendaraan yang aman kita akan memiliki jarak dan waktu yang cukup untuk bereaksi ketika mengantisipasi bahaya dari kendaraan yang tiba-tiba bermanuver atau mengerem mendadak.
4. #Cari_Aman
Dalam berkendara kita sebaiknya menerapkan #Cari_Aman. Di mana kita menjadikan keselamatan sebagai tujuan utama, ketika berkendara baik itu di jalan ramai maupun sepi.
Dalam menerapkan #Cari_Aman ketika berkendara, kita wajib mematuhi rambu-rambu, undang-undang, dan peraturan lalu lintas yang berlaku.
Untuk dapat mengantisipasi bahaya dengan baik, kita dapat mengikuti pelatihan prediksi bahaya di Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta yang beralamat di Jalan Jend. Sudirman No. 99, Yogyakarta.
“Dalam berkendara kita harus mengetahui sejauh mana skill berkendara kita. Apakah sudah benar teknik berkendaranya atau belum” pungkas Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta, Muhammad Ali Iqbal. (ely)