Selain dampak sosial, motor listrik juga memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian:
a. Peningkatan Lapangan Pekerjaan
Industri motor listrik menciptakan peluang baru untuk pekerjaan. Mulai dari produksi dan manufaktur hingga penjualan. Bahkan layanan purna jual, dan infrastruktur pengisian ulang.
b. Pengembangan Teknologi Baru
Pengembangan motor listrik mendorong inovasi dalam teknologi energi terbarukan. Mulai dari baterai, dan sistem pengisian.
Sehingga membuka peluang baru untuk industri teknologi dan manufaktur.
c. Menstimulasi Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Dengan permintaan yang meningkat untuk motor listrik, terdapat peluang pertumbuhan ekonomi lokal. Melalui investasi dalam infrastruktur pengisian ulang dan pengembangan industri terkait.
BACA JUGA:4 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Mudik dengan Motor Listrik, PENTING untuk Keselamatan di Jalan
BACA JUGA:NAH LOH! Inilah Alasan Motor Listrik Tidak Direkomendasikan untuk Membawa Beban Terlalu Berat
Meskipun motor listrik membawa berbagai manfaat, ada juga dampak negatifnya.
Berikut dampak negatif aspek sosial dan ekonomi pada motor listrik:
- Dampak Sosial Negatif
a. Pengangguran Sektor Konvensional
Beralihnya konsumen ke motor listrik, dapat menyebabkan penurunan permintaan terhadap kendaraan bermesin. Sehingga berpotensi menyebabkan pengurangan tenaga kerja di industri otomotif konvensional.
b. Tantangan bagi Industri Bahan Bakar Fosil