Mobilitas Ayam Potong Kotori Lantai Pasar Sumpiuh

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Mobilitas ayam potong menggunakan kandi yang dilakukan setiap hari di Pasar Sumpiuh berdampak pada kotornya lantai. Kondisi diperparah oleh curah hujan tinggi dalam beberapa waktu terakhir. 

"Lantai bawah terdapat noda membandel dari darah, air yang sudah beku, kering dan lengket," ujar Pengelola Pasar Sumpiuh Agus Haryanto, Senin (22/12). 

 Di dalam gedung Pasar Sumpiuh terdapat los khusus atau zona daging. Setiap hari terdapat aktivitas pengangkutan untuk memasok pedagang.

Berbeda dengan zona lainnya, lantai di sekitar zona  daging cenderung paling kotor. Apalagi lokasi dekat dengan gerbang yang menjadi pintu masuk pengunjung. 

BACA JUGA:Target Pendapatan Retribusi Kurang Rp 91 Juta, Pengelola Pasar Sumpiuh Optimis Tercapai

Oleh karena itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Dinperindag) Kabupaten Banyumas menghimbau untuk dijadwalkan pembersihan secara berkala. Supaya lingkungan pasar selalu bersih dan nyaman untuk aktivitas keseharian. 

"Noda membandel akan susah dibersihkan kalau tidak dilakukan secara berkala," sambung Agus. 

Hujan intensitas tinggi juga berpengaruh pada kondisi kebersihan pasar. Lingkungan sekitar lebih mudah kotor dan terbawa masuk oleh pengunjung pasar. Sehingga, harus lebih sering dibersihkan.

Pengelola Pasar Sumpiuh saling kerja sama menyikati dan mengguyur air di lantai yang penuh dengan noda membandel hingga bersih. (fij)

Sumber: