Banner v.2

TPST Sumpiuh Lembur, Antisipasi Lonjakan Volume Sampah Lebaran 2026

TPST Sumpiuh Lembur, Antisipasi Lonjakan Volume Sampah Lebaran 2026

Karyawan dan Ketua KSM TPST Sumpiuh lembur mengelola sampah khusus timbunan dalam rangka menghadapi potensi lonjakan volume sampah lebaran 2026 mendatang, Minggu (30/11).-FIKRI UNTUK RADARMAS-

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Sumpiuh memutuskan untuk melakukan lembur, Minggu (30/11). Dalam rangka menghadapi potensi lonjakan volume sampah di momen lebaran tahun 2026 mendatang. 

Ketua KSM TPST Sumpiuh Aris Widarto mengatakan potensi lonjakan volume sampah Hari Raya Idul Fitri sudah harus dipikirkan mulai dari sekarang. Sebab, bakal membutuhkan penanganan ekstra. 

"Hari Minggu ini TPST tidak libur, kerja lembur khusus menangani timbunan sampah yang belum terselesaikan pengelolaannya," jelas Aris, Minggu (30/11). 

Dikhawatirkan timbunan volume sampah dari pelanggan yang masuk hanggar nantinya membludak. Berdasarkan pengalaman lebaran tahun lalu, pelanggan meminta pembersihan sampah sebelum hari H Idul Fitri. 

BACA JUGA:Banyak Titik Sampah Liar di Jalur Kebasen, UPKP dan Aparat Datangi Warga

Oleh karena itu, meski waktu lebaran masih kisaran tiga bulan lagi. KSM TPST Sumpiuh berupaya mengatur pengelolaan sampah. Sehingga, nantinya diharapkan peningkatan volume sampah dapat terkelola maksimal dan tidak menimbulkan polemik di hanggar.

"Kami 16 orang yang lembur hari ini, kerja sampai sore jam 16.00 supaya volume timbunan sampah banyak berkurang," sambung Aris.

Kendala dalam mengelola timbunan sampah disebut Aris diantaranya karena terdapat kandungan air di sampah. Kebanyakan berupa sampah plastik bercampur organik. Sehingga, pekerjaan tidak bisa secepat hari biasa. 

Karyawan TPST Sumpiuh yang lembur kerja tidak hanya bagian pemilahan sampah. Pemilah rongsok, operator mesin pirolisis dan lainnya semangat mengelola sampah. (fij)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: