Jangan Menyalakan Lampu Hazard MobilDengan Sembarangan Saat Hujan, Berikut Penggunaan Lampu Hazard yang Benar!

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Lampu hazard, atau yang sering disebut lampu peringatan darurat, merupakan komponen vital pada kendaraan yang efektif mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas.

Fungsi utamanya adalah memberikan peringatan kepada pengemudi lain bahwa kendaraan tersebut sedang menghadapi situasi darurat atau mengalami masalah teknis yang memerlukan perhatian segera.

Tetapi, meskipun merupakan hal yang krusial, pemanfaatan lampu hazard sering kali diabaikan atau bahkan disalahgunakan oleh beberapa pengemudi.

Hal ini dapat menimbulkan kebingungan dan bahkan membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.

BACA JUGA:Fenomena Pelajar Naik di Atap Mobil Saat Berangkat dan Pulang Sekolah, Dinhub Banyumas Wacanakan Sosialisasi

BACA JUGA:5 Rekomendasi Mobil Keluarga di Bawah Rp 50 Juta

Berikut adalah penjelasan mengenai beberapa peran lampu hazard pada kendaraan dan situasi-situasi tertentu di mana Anda dapat memanfaatkannya secara sesuai:

Memberikan Isyarat Darurat

Lampu hazard pada kendaraan berfungsi sebagai tanda darurat yang digunakan ketika mobil menghadapi situasi yang memerlukan perhatian segera.

Seperti keadaan mobil mogok dijalan, terlibat dalam kecelakaan, atau kondisi darurat lainnya.

Dengan mengaktifkan lampu hazard, pengemudi memberikan isyarat kepada pengendara di belakangnya untuk melambat dan mengambil tindakan hati-hati, karena adanya kendaraan yang sedang mengalami keadaan darurat di depan.

BACA JUGA:10 Tips Merawat Cat Mobil di Musim Hujan, Dijamin Tidak Luntur!

BACA JUGA:Inilah 6 Kekurangan Mobil Listrik yang Perlu Anda Ketahui

Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 121 Ayat 1 UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Sebagai Tanda Peringatan

Di samping berfungsi sebagai isyarat darurat, lampu hazard juga digunakan untuk memberikan peringatan kepada pengemudi lain.

Contohnya, ketika melihat kecelakaan atau situasi berbahaya lainnya, penggunaan lampu hazard memberikan tanda kepada pengemudi di belakangnya untuk mengurangi kecepatan dan meningkatkan kewaspadaan.

Saat Mobil di Derek

Ketika mobil sedang dalam proses derek, baik sebagai kendaraan yang mengalami masalah maupun sebagai kendaraan yang melakukan derek.

BACA JUGA:Inilah Bagian Mesin Mobil Yang Wajib Dicek Setiap Hari, Agar Mesin Menjadi Sehat Dan Awet

BACA JUGA:Tips Memilih Mobil Keluarga untuk Kebutuhan Liburan dan Lainnya

Sangat penting untuk menyalakan lampu hazard sebagai tanda agar pengemudi lain dapat lebih waspada dan berhati-hati.

Dalam situasi ini, mobil yang sedang diderek juga disarankan untuk menyalakan lampu hazard dengan menjaga kecepatan rendah dan tetap berada di lajur kiri.

Menepi di Pinggir Jalan

Apabila Anda mendapat petunjuk dari petugas lalu lintas untuk menepi dan berhenti, Anda dapat menggunakan lampu hazard sebagai indikasi bagi pengendara lain bahwa kendaraan sedang berhenti di jalan.

Penggunaan lampu hazard juga berfungsi untuk memberitahu petugas lalu lintas bahwa Anda telah menerima dan memahami arahan yang diberikan.

BACA JUGA:Lima Balapan Mobil Seru yang Harus Kamu Tonton

BACA JUGA:4 Rekomendasi Mobil Premium Bekas 2.000 CC, Tapi Tetap Irit BBM.

Dengan memahami fungsi serta cara penggunaan yang benar dari lampu hazard, para pengemudi dapat berperan dalam mengurangi risiko kecelakaan dan meningkatkan tingkat keselamatan di jalan raya.

Jadi mulai saat ini jangan lagi sembarangan untuk menggunakan lampu hazard ketika sedang berkendara di jalan raya, jika tidak ada kepentingan darurat.

Karena hal tersebut justru akan membahayakan para pengguna jalan lain, yang tidak mengerti maksud dari lampu hazard yang ada di depanya. (aef/*)

Sumber: