Sempat 'Mati Suri', MKKS Banyumas: UKS Dihidupkan Lagi

Sempat 'Mati Suri', MKKS Banyumas: UKS Dihidupkan Lagi

MULAI AKTIF: Perwakilan SMA negeri dan swasta mengikuti sosialisasi UKS di SMAN Banyumas. FIJRI/RADARMAS BANYUMAS - Unit Kesehatan Sekolah (UKS) di 37 sekolah menengah atas di wilayah Kabupaten Banyumas sejak pandemi Covid-19 tidak dioperasionalkan. Sebab, sekolah dari tatap muka berubah menjadi online. "UKS sudah terlanjur istirahat sehingga perlu dihidupkan kembali. Banyak sekolah sudah mulai tatap muka meski masih terbatas," kata Ketua MKKS SMA Kabupaten Banyumas Tjaraka Tjunduk, Kamis (4/11). Oleh karena itu, semua sekolah menengah atas baik negeri maupun swasta di Banyumas mendapatkan sosialisasi peran UKS di masa pandemi. Harapannya UKS juga menjadi pionir dalam penerapan protokol kesehatan di sekolah. "Tim gugus tugas di sekolah belum terintegrasi dengan UKS. Setelah acara ini, supaya terintegrasi. Guna mengantisipasi terjadinya cluster sekolah," imbuhnya di sela acara. UKS lama tidak terpakai menjadi perhatian khusus. Terutama mengenai kelayakan fasilitas. Misalnya, kondisi kasur dan dipan. Sebab, belum semua sekolah mampu menyediakan. https://radarbanyumas.co.id/jarak-bed-uks-terlalu-dekat-tambahan-ptm-terbatas-sma-mulai-jalan/ Lebih lanjut, untuk mengatasi ruang UKS sempit. Sedangkan bed sesuai protokol kesehatan juga jaga jarak. Maka, bed yang tidak masuk dalam ruangan bisa ditempatkan di luar dengan memberikan gorden sebagai penyekat. "Jika melihat siswa yang masuk pada pembelajaran tatap muka terbatas. Maka keterpakaian UKS berkurang dibanding pada kondisi normal," tandas Tjaraka. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: