Navigasi Ketika Gunung Erupsi Saat Sedang Mendaki, Tetap Tenang
Navigasi Ketika Gunung Erupsi Saat Sedang Mendaki-Oxygen-
Pastikan perangkat Anda telah terisi daya sebelum mendaki dan bawa power bank sebagai cadangan. Aplikasi peta guna memonitor kondisi dan memperbaharui rute evakuasi dapat menjadi aset berharga dalam situasi darurat.
BACA JUGA:Huntara Terbaik untuk Masa Depan Penyintas Erupsi Gunung Semeru yang Lebih Baik
BACA JUGA:Merapi Erupsi, Ganjar Pastikan Warga Siap Evakuasi, Mereka Sudah Lebih Paham
3. Pahami Arah Angin dan Pola Letusan
Penting untuk memahami arah angin saat gunung meletus. Awan panas, abu vulkanik, dan bahan letusan lainnya dapat bergerak seiring arah angin.
Jika mungkin, hindari pergi ke arah di mana material letusan paling mungkin akan terbawa. Mengetahui pola letusan gunung tersebut dapat membantu Anda memutuskan rute evakuasi yang paling aman.
4. Perhatikan Tanda dan Waspada Dini
Mendaki gunung selalu melibatkan pemantauan tanda-tanda alam. Selama erupsi, waspadalah terhadap tanda-tanda bahaya seperti suara gemuruh, gempa bumi, atau perubahan mendadak dalam suhu.
Ini mungkin menjadi pertanda bahwa erupsi sedang berlangsung atau akan segera terjadi. Jika Anda mendeteksi tanda-tanda ini, segera evaluasi situasi dan ambil tindakan yang diperlukan.
BACA JUGA:Aktivitas Vulkanik Gunung Merapi Bikin Status Siaga, Masuk Fase Erupsi
BACA JUGA:Merapi Erupsi Dua Kali, Abu Guyur Delapan Kecamatan
5. Gunakan Rompi Perlindungan
Penting untuk membawa perlengkapan perlindungan seperti rompi vulkanik atau masker debu. Rompi vulkanik dapat membantu melindungi tubuh Anda dari panas yang ekstrem dan benda-benda terlempar selama erupsi.
Masker debu akan melindungi saluran pernapasan Anda dari abu vulkanik yang berpotensi berbahaya.
6. Turun ke Lebih Rendah atau ke Dalam Lereng
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: