Simulasi PTM di Sumpiuh, Sekolah Promosi Lagi Pendaftaran Anak Didik Baru, Orang Tua Mulai Daftarkan Anak ke P

HIDUP BERSIH: Anak PAUD menggunakan handsanitizer sebagai kebiasaan baru pembelajaran tatap muka sebelum masuk kelas. FIJRI/RADARMAS SUMPIUH - Adanya ujicoba simulasi pembelajaran tatap muka pada jenjang pendidikan anak usia dini disambut baik oleh orang tua. Meski tahun ajaran 2021/2022 sudah berjalan dengan sistem daring, orang tua anak didik ada yang baru mendaftar sekolah. https://radarbanyumas.co.id/tak-semua-usulan-ujicoba-ptm-paud-jalan/ Guru Pos PAUD Melati Selanegara Kecamatan Sumpiuh, Lily Suryani menyebut, pendaftaran anak didik baru masih dibuka hingga akhir September. Agar orang tua tidak ketinggalan, gencar menyebar informasi pendaftaran. "Promosi lagi untuk pendaftaran anak didik baru, masih ditunggu sampai akhir bulan ini. Alhamdulillah, ada yang daftar," kata Lily, Rabu (15/9). Lily menceritakan, pada awal tahun ajaran baru, orang tua yang memiliki balita sampai usia enam tahun banyak yang ingin mendaftarkan anaknya ke PAUD. Akan tetapi, orang tua urung menyekolahkan anak. Lantaran sistem pembelajaran masih daring atau online. "Orang tua mau masukan anak ke PAUD asal pembelajaran tatap muka. Sedangkan tahun ajaran baru belum ada instruksi pembelajaran tatap muka. Orang tua tidak jadi menyekolahkan anaknya," imbuh Lily. Giliran sudah diperbolehkan pembelajaran tatap muka, meski masih simulasi dan kuota anak dibatasi. Orang tua berubah pikiran dan memasukan anak ke PAUD. Pos PAUD Melati Selanegara terpilih sebagai sekolah ujicoba simulasi satu kecamatan satu PAUD. Adanya simulasi menjadi angin segar dalam pendidikan anak usia dini. (fij)

Sumber: