Penuhi Syarat Ujicoba PTM, 67 Guru dan Karyawan SMPN 1 Purbalingga Ikuti Swab Test

Salah satu guru SMPN 1 Purbalingga tengah melaksanakan swab test PCR. PURBALINGGA - Setelah 104 siswa melaksanakan rapid test antigen, pekan lalu. Kali ini, giliran 67 guru dan karyawan SMPN 1 Purbalingga melaksanakan swab test PCR di Aula SMPN 1 Purbalingga. Kebijakan swab test PCR ini dilakukan dalam rangka persiapan ujicoba pembelajaran tatap muka (PTM) tahap 1. https://radarbanyumas.co.id/di-purbalingga-ujicoba-ptm-tahap-1-ditunda-ada-syarat-tambahan-semua-guru-wajib-rapid-test-antigen/ https://radarbanyumas.co.id/660-guru-dirapid-antigen-1-reaktif-ini-situasi-menyeluruh-ujicoba-ptm-di-kabupaten-banyumas/ Kepala Sekolah SMPN 1 Purbalingga Runtut Pramono mengatakan, pelaksanaan swab test PCR untuk guru dan karyawan merupakan tindak lanjut dari instruksi Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Purbalingga. "Salah satu syarat untuk bisa melaksanakan ujicoba PTM adalah guru yang mengajar semuanya negatif Covid-19. Salah satu cara untuk memastikan adalah dengan melakukan swab test PCR ini," katanya kepada Radarmas, Senin (5/4). Dia menjelaskan, ada 47 guru dan 20 karyawan yang mengikuti swab test PCR. "Setelah hasil swab test PCR keluar. Kami baru melangsungkan ujicoba PTM tahap 1. Ujicoba PTM diaksanakan setelah seluruh peserta baik siswa dan guru benar-benar bebas dari Covid-19," jelasnya. Berdasarkan keterangan dari personel Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purbalingga, hasil swab test PCR akan diketahui dalam tiga hari ke depan. "Jika rabu keuar dan hasilnya bagus. Maka, Kamis-nya kami akan langsung memuluai ujicoba PTM tahap 1," ujarnya. Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra R Imam Wahyudi mengatakan, pihaknya berharap pelaksanaan ujicoba PTM tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19. Sehingga, di berharap semua pihak yang terlibat dalam ujicoba PTM benar-benar sehat dan tidak terpapar Covid-19. Salah satu caranya adalah dengan cara melakukan rapid test antigen untuk guru yang akan terlibat dalam ujicoba PTM. "Jika hasilnya semuanya negatif, maka ujicoba PTM bisa dilaksanakan," ujarnya. (tya)

Sumber: