Tatap Muka Direspon Positif Oleh Siswa, Dinas P dan K Cilacap Siapkan 6 Sekolah Lain

NASRULLOH/RADARMAS RINDU SEKOLAH : Siswa SMA N 3 Cilacap melaksanakan piloting PTM mulai dilaksanakan sejak Senin (5/4). Dinas P dan K siapkan enam sekolah lain untuk laksanakan PTM. CILACAP - Pelaksanaan piloting pembelajaran tatap muka (PTM) disambut positif oleh siswa, terutama siswa sekolah yang melaksanakan piloting Senin (5/4). Seperti yang diungkapkan Refa Ananda, siswa kelas 10 SMA N 3 Cilacap, dia tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya yang bisa merasakan bangku sekolah kembali setelah satu tahun sekolah secara daring. https://radarbanyumas.co.id/penuhi-syarat-ujicoba-ptm-67-guru-dan-karyawan-smpn-1-purbalingga-ikuti-swab-test/ "Senang banget, karena sudah satu tahun semenjak SMA belum pernah tatap muka bersama teman-teman," katanya kemarin. Dia berharap, ujicoba PTM ini lancar dan bisa terus dilanjutkan, meski harus melaksanakan protokol kesehatan secara ketat. "Harapannya tatap mukanya lancar, dan bisa terus berlanjut," tandasnya. Kepala SMA Negeri 3 Cilacap Sumarsono mengatakan, pada uji coba PTM ini ada empat mata pelajaran yang setiap mata pelajarannya hanya diampu 30 menit. "Ada empat pelajaran yang setiap mapelnya 30 menit. Jadi hanya dua jam pelajaran setiap harinya. Dan hanya diperuntukan untuk kelas 10," ungkapnya. Dengan demikian tidak semua siswa di SMA N 3, yakni dari 359 siswa hanya 109 siswa yang mengikuti PTM piloting. Itupun pada piloting ini tidak ada jam istirahat. "Tidak ada istirahat, anak masuk sesuai prokes. Jadi anak masuk pukul 08.00 dan pulanh pukul 10.00," tandasnya. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) Kabupaten Cilacap, Budi Santosa mengatakan, secara umum pelaksanaan piloting PTM hari pertama berjalan lancar, sesuai dengan protokol kesehatan. Hal ini menurut dia, karena PTM ini sudah dipersiapkan sejak lama. Tetapi, dari pemantauannya masih ada sejumlah aspek yang perlu dievaluasi. "Ada satu dua titik yang perlu dievaluasi akan kita perbaiki. Semoga besok dan seterusnya akan lebih baik," ungkapnya. Dijelaskan, pada piloting tahap pertama ini, baru satu sekolah yang diampu oleh Dinas P dan K Cilacap yang melaksanakan piloting PTM, yakni SMP N 1 Cilacap, sedangkan tiga sekolah lain, yakni SMAN 3 Cilacap, SMKN 2 Cilacap, dan MAN 1 Cilacap berada di bawah pengawasan Dinas P dan K Provinsi Jawa Tengah. Setelah piloting PTM ini, Dinas P dan K Kabupaten Cilacap berencana akan melaksanakan piloting di enam sekolah menengah pertama lainnya. "Simulasi manual sudah kita share ke masing-masing kepala sekolah, kira-kira apa yang harus dilengkapi," tandasnya. (nas)

Sumber: