2 Warga Penggalang Meninggal Akibat Terseret Ombak Pantai Bunton Adipala

2 Warga Penggalang Meninggal Akibat Terseret Ombak Pantai Bunton Adipala

Petugas gabungan dibantu oleh masyarkat saat menemukan jenazah K di pantai Bunton Kecamatan Adipala, Mingu 07 Mei 2023.-HUMAS POLRESTA CILACAP UNTUK RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Nasib naas dialami oleh 2 orang asal Desa Penggalang Kecamatan Adipala, adalah JF (11) dan K (36), keduanya tenggelang saat bermain air di kawasan pantai Bunton  Kecamatan Adipala pada Sabtu 06 Mei 2023.

Kasi Humas Polresta Cilacap Iptu Gatot Tri Hartanto menjelaskan terkait kronologi kejadian, awalnya ke - dua korban berangkat untuk bermain air ke Pantai Bunton sekitar pukul 13.00 kemudian sekitar pukul 14.30 ke - dua korban terseret gelombang tinggi.

"Mereka bermain- main ditepi pantai kemudian ketika ada ombak besar mereka terseret, rekan - rekan mereka bisa menyelamatkan diri namun orang tersebut hilang," katanya, Minggu 07 Mei 2023.

Saat ini ke- dua korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Polairud dibantu Basarnas dan warga berhasil menemukan jenazah K, sedangkan jenazah JF baru diketemukan siang ini sekitar pukul 11.15.

"Laporan yang kita terima ke dua korban sudah ditemukan oleh tim gabungan dari TNI, Polri serta Basarnas, jenazah JF baru ditemukan siang ini sekitar pukul 11.15," lanjut Iptu Gatot.

Atas kejadian itu, Iptu Gatot meminta kepada masyarakat untuk berhati- hati ketika bermain ditepi pantai, pasalnya saat ini cuaca tidak menentu ditambah adanya peringatan potensi terjadinya banjir rob dari BMKG yang akan terjadi di wilayah pesisir pantai selatan.

"Dari BMKG sudah peringatkan dari tanggal 05 hingga 11 Mei wilayah pesisir Cilacap akan terjadi banjir rob, kita meminta masyarakat waspada dan sebisa mungkin mengurangi aktifitas di wilayah pantai," tegasnya.

Dari informasi yang dia himpun, banjir rob tersebut terjadi karena adanya fenomena bulan purnama yang berpotensi menaikan pasang air laut maksimum, sehingga dimungkinkan akan terjadi ombak bisa mencapai ke pemukiman.

"Itu siklus tahunan, kita minta masyarakat waspada dan terus meningkatkan kehati- hatian, jika harus ke pantai perhatikan gelombang tinggi nya dan jangan terlalu ke tengah," pungkasnya.(jul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: