Pekan Kedua Juni Awal Kemarau, Ini Jumlah Desa Terdampak

Pekan Kedua Juni Awal Kemarau, Ini Jumlah Desa Terdampak

Ilustrasi : Suasana droping air bersih di salah satu desa rawan krisis air saat kemarau, tahun lalu.--

PURBALINGGA,RADARBANYUMAS.CO.ID- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PURBALINGGA menerima prediksi dari BMKG jika awal musim kemarau di Kabupaten PURBALINGGA, pada pekan kedua Juni mendatang. Yaitu pada dasarian kedua, antara tanggal 11- 20 Juni.

Hal itu diungkapkan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purbalingga, Priyo Satmoko, Minggu 9.April 2023 petang. Kemarau merata di Purbalingga wilayah utara, selatan, barat, timur dan barat laut.

"Sesuai prakiraan BMKG, dampak kemarau bisa meluas atau sebaliknya,” tuturnya.

Sesuai data yang sudah diinventarisasi sebelumnya, sedikitnya ada 85 desa di 15 kecamatan yang terdampak air bersih saat kemarau.

Sedangkan untuk menyiapkan adanya musim kemarau, pihaknya tetap siaga distribusi bantuan air bersih. Persiapan dengan melakukan pengecekan kendaraan tangki, dan  sumber-sumber air selain di PDAM, masih dilakukan. 

“Tercatat ada 85 desa tersebar di 15 kecamatan masih masuk rawan krisis air bersih. Harapannya dengan berbagai upaya penanganan, maka kemarau tahun ini tidak berdampak ekstrem kekurangan air bersih sampai puncaknya mendatang,” tambahnya. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: